We The Fest 2024 Berikan Banyak Kenangan untuk Para Penikmat Musik Indonesia


We The Fest 2024 berlangsung sukses. (Dok. Ismaya Live)
MerahPutih.com – Tiga hari We The Fest 2024 sukses digelar. Edisi ke-10 ini menjadi momen istimewa yang menandai satu dekade perjalanan We The Fest sebagai salah satu festival terbesar di Asia Tenggara.
Dengan deretan artis internasional dan lokal ternama, pengunjung disuguhkan dengan berbagai genre musik mulai dari pop, rock, hip-hop, hingga elektronik.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan antusiasme yang luar biasa dari semua pihak. We The Fest telah menjadi wadah bagi para musisi dan seniman untuk terus menyalurkan bakatnya,” jelas Program Director Ismaya Live Sarah Deshita dalam keterangan resmi yang diterima MerahPutih.com, Selasa (23/7).
Hari terakhir We The Fest 2024 dibuka dengan penampilan gemilang dari Reality Club di panggung WTF Stage dan Bank di panggung Park Stage.
Baca juga:
Deretan Musisi yang Dirumorkan Tampil di Pembukaan Olimpiade Paris 2024
Sementara itu, band indie asal Kanada, Peach Pit, berhasil memeriahkan panggung This Stage is Bananas dengan mengajak penonton untuk ikut bernyanyi bersama dalam suasana yang penuh kehangatan. Penampilan Turnstile, Teddy Swims, Omar Apollo, dan Joji menjadi momen yang paling dinanti.
View this post on Instagram
Turnstile mengguncang panggung dengan energi punk rock yang intens, membawa penonton dalam gelombang moshing dan crowd surfing dengan lagu-lagu seperti "Mystery," "Holiday," dan "BLACKOUT."
Teddy Swims memikat penonton dengan vokal soulful dan penampilan yang karismatik, menyanyikan lagu-lagu hitsnya seperti "Broke," "Bed on Fire," dan "Simple Things" yang penuh emosi. Omar Apollo menyajikan pertunjukan yang penuh warna dengan tarian enerjik dan vokal yang memukau, menciptakan suasana yang tidak terlupakan dengan lagu-lagu seperti "Evergreen," "Useless," dan "Tamagotchi."
Joji menutup malam dengan performa yang mendalam dan emosional, membawakan lagu-lagu yang menyentuh hati seperti "Glimpse of Us," "Sanctuary," dan "Slow Dancing in the Dark," meninggalkan kesan mendalam bagi semua yang hadir.
Acara puncak di hari ketiga ini juga dimeriahkan oleh Maliq & D'Essentials yang menutup festival dengan penampilan memukau di panggung utama, membawakan lagu-lagu hits mereka seperti "Terdiam," "Dia," dan "Setapak Sriwedari."
Baca juga:
Penampilan lainnya datang dari The Adams, Jo Soegono, Ylona Garcia & Haven, White Chorus, Rizky Febian ft Mahalini & Gangga, Zeke and The Popo, dan Ali yang turut meriahkan WTF edisi 10th anniversary ini spesial dan memberikan banyak kenangan. (Far)
Bagikan
Berita Terkait
Lirik Lagu 'The 1' dari Taylor Swift, Bawa Kisah Nostalgia yang Menyentuh Hati

Lirik Lagu Ours to Keep dari Kendis, Ajak Pendengar Merasakan Sisi Rapuh Seseorang

Lirik Lengkap Lagu 'Toki Yo Tomare' dari ILLIT, Pertegas Eksistensinya di Kancah Musik Jepang

Luncurkan EP 'Midnight’s Promises', Gabriella Ekaputri Tuangkan Luka dan Kekuatan

The Kid LAROI Rilis “A COLD PLAY” Lagu Patah Hati dengan Refleksi Mendalam, Berikut Lirik Lengkapnya

Ruang Senja Angkat Filosofi Stoicism dalam Single Baru “Tak Semua Dalam Kendalimu”

Lagu Ikonik Naif 'Piknik 72' Dibawakan oleh Pee Wee Gaskins dan Jadi Bagian Mini Album, Simak Liriknya

Lagu 'sad face :(' dari No Na Bentuk Eksistensi, Bicara Toxic Relationship

Lirik Lagu 'Dreams, Books, Power and Walls' dari JANNABI Bicara Tentang Idealisme

Lirik Lagu “MASAHITAM” Kritik Pedas DRIVEN BY ANIMALS untuk Ketidakadilan dan Kemiskinan
