Warga Palu Serbu Bazar Ikan Pasar

Warga Palu menyerbu bazar ikan di lokasi pasar murah Ramadan yang digelar Pemprov Sulawesi Tengah, 23-24 Mei 2017.

Warga yang kebanyakan ibu rumah tangga tampak antre membeli ikan air tawar dan laut yang dijual oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulteng.

Jenis ikan yang dijual itu terdiri atas ikan bandeng, ikan mujair, dan ikan batu dengan harga yang realtif terjangkau yakni Rp15.000 per kilogram.

Ny Lilis, seorang pembeli mengatakan bahwa harga ikan yang dijual di bazar tersebut sangat murah sehingga meringankan beban masyarakat.

"Kalau di pasar tradisional, harga ikan mujair, bandeng, dan batu bisa mencapai Rp30.000 per kilogram," katanya di Palu, Rabu (24/5).

Apalagi, kata dia, sudah berlangsung beberapa bulan ini, harga ikan di pasaran cukup mahal, karena cuaca buruk sehingga hasil tangkapan nelayan berkurang.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulteng, Abubakar Almahdali mengatakan bahwa ada sejumlah dinas dan BUMN yang ikut berpartisipasi seperti Dinas Perkebunan dan Peternakan, Dinas Kelautan dan Perikanan.

Khusus Dinas Perkebunan dan Peternakan menjual telur ayam dan Dinas Kelautan dan Perikanan menjual bazar ikan.

Sementara dua BUMN yakni Bulog dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) masing-masing menjual beras, tepung terigu, gula pasir, minyak goreng, bawang merah, dan bawang putih.

Abubakar mengatakan sejak hari pertama pasar murah digelar, banyak warga yang datang berbelanja berbagai kebutuhan sehari-hari karena harganya relatif murah.

Harga barang/bahan berbagai jenis kebutuhan yang dijual di pasar murah selisih 25-30 persen dari harga di pasaran. Hanya beras kualitas terbaik Rp9.000 per kilogram. Harga beras di pasaran kualitas sama mencapai Rp11.000 per kilogram.

Minyak goreng Rp11.000 per liter, telur ayam Rp1.000 per butir, gula pasir Rp12.500 per kilogram, bawang merah Rp18.000 per kilogram, dan bawang putih Rp47.000 per kilogram. Harga bawang putih di pasaran saat ini mencapai Rp60.000 per kilogram.

Sumber: ANTARA