Waketum PSSI Sebut Luis Milla Tak Punya Itikad Baik Datang ke Indonesia

MerahPutih.com - Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI, Cucu Soemantri memastikan pertemuan dengan calon pelatih timnas Indonesia, Luis Milla kembali gagal terwujud.

PSSI memang merencanakan bertemu dengan mantan gelandang Barcelona itu untuk mendengarkan presentasi program kepelatihan. Pertemuan ini dilangsungkan di Kuala Lumpur, Malaysia, jelang laga Timnas Indonesia hadapi Harimau Malaya, 19 November kemarin.

Baca Juga

PSSI Gantung Nasib Shin Tae-yong dan Luis Milla

Namun, pertemuan itu urung terlaksana. Mengingat, Luis Milla minta dijadwalkan ulang pertemuan, karena ada urusan. Luis Milla berniat mengirimkan asistennya, namun ditolak PSSI. Pasalnya, ini fit and properti test Luis Milla untuk bisa kembali ke Timnas Indonesia.

Alhasil, PSSI hanya bertemu Shin Tae-yong sebagai salah satu kandidat pelatih Timnas Indonesia lainnya. Pelatih Korea Selatan itu sudah mempresentasikan progamnya kepada PSSI.

Setelah itu, PSSI menjadwalkan ulang bertemu dengan Luis Milla di Singapura, 22-24 November 2019. Namun, pertemuan ini kembali gagal terlaksana.

"Soal Luis Milla nanti yang menjawab itu Pak (Ketum PSSI Mochamad) Iriawan. Kami sudah ada niat baik dan kemarin Pak Iriawan sudah ada waktu ketika di Malaysia," kata Cucu Soemantri.

Meski begitu, Cucu Soemantri mengatakan, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan tidak tebang kasih soal kandidat pelatih Timnas Indonesia. Ia masih ingin melihat presentasi progam Luis Milla. Namun, Cucu Soemantri memberikan sindiran kepada Luis Milla.

"Beliau adil mengundang kandidat-kandidat pelatih untuk Timnas Indonesia. Kenyataannya Luis Milla tidak datang, jadi silahkan menyimpulkan niat baik dia untuk datang ke Indonesia," tambahnya.

Baca Juga

Lokasi Pertemuan PSSI, Luis Milla dan Shin Tae-yong Bocor

Ia pun tidak tidak bisa memastikan apakah ada penjadwalan ulang pertemuan PSSI dengan Luis Milla. Pasalnya, Mochmad Iriawan kan berada di Manila untuk mendukung Timnas Indonesia U-23 yang tampil di SEA Games 2019.

"Saya kurang paham soal itu. Sebab, Pak Iriawan segera berangkat ke Manila pada 25 November 2019," pungkasnya. (Bolaskor)