Ulasan Menarik Giornata ke-9 Liga Serie A


Liga Serie A. (Foto: calciomagazine.net)
Liga Serie A telah memasuki Giornata 9. Banyak hal menarik yang terjadi dalam laga kemarin. Dari 10 tim yang bermain sebagai tuan rumah, hanya Inter yang mampu meraih kemenangan.
Hal tersebut membuktikan bahwa Serie A adalah liga yang sulit diprediksi hasilnya. Nah, bagi kalian yang penasaran seperti apa kejadian dalam Giornata 9. Silakan simak ulasan berikut.
AS Roma vs SPAL

Laga pembuka Serie A Giornata 9 dimulai dengan serigala ibu kota, AS Roma, melawan SPAL. Kejutan datang dari AS Roma yang akhirnya harus takluk dari SPAL di kandangnya sendiri. Namun, bagi SPAL ini menjadi kemenangan ketiga mereka di laga tandang.
Dalam laga tersebut, AS Roma menyimpan beberapa pemain utamanya, yang mungkin dipersiapkan untuk laga UCL melawan CSKA. Meski demikian, Roma tetap mampu menguasai jalannya pertandingan dengan ball possession sebanyak 61 persen.
Meski demikian, hasil tersebut tak membuat Roma mampu menembus gawang SPAL yang dikawal oleh Vanja Milinkovic-Savic, adik dari Sergej Milinkovic-Savic yang membela klub rival Roma, Lazio.
Vanja merupakan kiper pinjaman dari Torino dan pernah membela Lechia Gdansk, klub yang saat ini dibela oleh Egy Maulana Vikri.
Pertandingan kian memanas saat Vanja menerima 2 kartu kuning yang membuatnya harus keluar dari lapangan dan akhirnya membuat sang pelatih menarik Valoti untuk memasukkan Gomis.
AS Roma akhirnya memasukkan Pastore untuk menambah daya gedor. Namun, hasilnya tetap nihil. Dari total 8 shots on target AS Roma, tak ada satu pun yang berhasil masuk.
Juventus vs Genoa

Rekor Piatek yang selalu mencetak gol untuk Genoa harus terhenti di laga ini. Ia tidak berhasil menembus gawang Szczesny, kiper Juventus yang juga menjadi kiper timnas dari negara asal Piatek, yaitu Polandia. Dalam laga tersebut juga rekor kemenangan Juventus terhenti.
Dalam 10 pertandingan sebelumnya, 8 di Serie A dan 2 di UCL, Juventus selalu meraih kemenangan. Namun, prestasi mereka kandas. Genoa berhasil menahan imbang Si Nyonya Tua.
Meski demikian, ada rekor yang terpecahkan dari Christiano Ronaldo, yaitu mencetak 400 gol di 3 liga top Eropa, 84 di Premier League, 311 gol di La Liga, dan 5 gol di Seria A.
Udinese vs Napoli

Hasil 0-3 untuk Napoli di Friuli menjadi kemenangan ke-7 Napoli di Serie A musim ini. Dengan demikian, Napoli hanya berselisih 4 poin dari Juventus.
Dalam laga tersebut, Fabian Ruiz mencetak debut golnya di Serie A dengan gol cantik tendangan belok dari luar kotak penalti. Kemenangan itu bisa menjadi modal Napoli untuk bertandang ke markas PSG di matchday ke-3 UCL nanti.
Frosinone vs Empoli

Laga tersebut dibanjiri gol dengan hasil 3-3. Kedua tim tampil menyerang. Frosinone belum pernah meraih kemenangan di laga sebelumnya. Sementara Empoli baru meraih 1 kali kemenangan. Sebelumnya, Empoli hanya meraih hasil 2 kali seri dan 5 kali kalah.
Hal unik dalam laga tersebut adalah ketika Matias Sivestre, pemain Empoli, mencetak 2 gol, 1 ke gawang sendiri dan 1 ke gawang lawan. Seperti Mandzukic di Piala Dunia.
Meski pertandingan tersebut antara peringkat 18 dan 19 di Serie A. Namun, kedua tim tampil saling menyerang. Dimulai dengan keunggulan Frosinone 1-0, dibalas oleh Empoli menjadi 2-1 dan akhirnya dibalas Frosinone menjadi 3-3. Sengit!
Chievo Verona vs Atalanta

Laga tersebut menjadi debut Ventura di Chievo. Setelah gagal membawa timnas Italia berlaga di Piala dunia, Ventura akhirnya kembali mendapatkan tawaran melatih.
Mungkin, ditunjuknya ia sebagai pelatih Chievo diharapkan mampu memperbaiki permainan Chievo yang saat ini berada di dasar klasemen.
Namun, keberuntungan masih jauh dari dirinya karena dalam laga debutnya Chievo justru dibantai Atalanta 5-1 di hadapan publik sendiri. Kasihan Chievo.
Bologna vs Torino

Dalam laga itu, 4 gol tercipta di Renato Dall’Ara. Secara statistik, pertandingan tersebut cukup seimbang meskipun Torino memiliki lebih banyak peluang.
Sempat tertinggal 2-0. Namun, Bologna mampu menyamakan kedudukan dengan gol dari Santander dan Calabresi. Bologna bermain efektif di laga itu karena dari total 2 shots on target, keduanya berbuah gol.
Parma vs Lazio

Laga itu adalah salah satu Big Match di Giornata kemarin. Barisan pertahanan Parma berkali-kali dibuat kerepotan di laga tersebut.
Beruntung Luigi Sepe tampil cukup baik. Dari 9 shots on target Lazio, hanya 2 yang berhasil menjadi gol. Apalagi Lazio menguasai jalannya pertandingan.
Gol baru tercipta di 10 menit jelang laga usai, keunggulan Lazio bermula lewat gol penalti Immobile dan 1 gol tambahan di menit ke 90 dari Correa.
Hasil tersebut menjadi salah satu bukti taktik dari Simone Inzaghi yang berjalan dengan baik dengan memasukkan Correa.
Dalam laga tersebut juga ada duka. Carlo Valloni seorang fans Lazio, ditemukan tewas di sekitar Stadion Ennio Tardini.
Namun berdasarkan beberapa sumber menegaskan bahwa penyebab meninggalnya fans tersebut bukan karena bentrokan. Pasalnya tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan di dalam tubuhnya.
Fiorentina vs Cagliari

Laga itu adalah laga kelima Fiorentina bermain di kandang sendiri, Artemio Franchi. Dari 4 kemenangan yang mereka raih di Serie A musim ini, mereka dapatkan di kandang sendiri.
Sayangnya, dalam laga melawan Caliagri mereka gagal meraih kemenangan meskipun sempat unggul lebih dulu.
Inter Milan vs AC Milan

Derby Della Madonnina. Laga kemarin berjalan cukup sengit. Banyak pelanggaran terjadi. Sebanyak 7 kartu kuning, 2 untuk Inter dan 5 untuk Milan.
Dua gol pun dianulir wasit. Milan lagi-lagi gagal melakukan clean sheet dan menjadi satu-satunya tim Serie A yang belum pernah clean sheet dalam musim ini.
Padahal kiper mereka Donnarumma termasuk kiper dengan gaji termahal. Milan di bawah asuhan Gatusso selalu bermain dengan build up serangan dari bawah dan tentu saja taktik seperti ini bergantung pada gelandang mereka, Lucas Biglia.
Spalletti pasti sudah membaca permainan dari Milan, sehingga ia menaruh gelandang-gelandang petarung mereka untuk menahan aliran bola di tengah lapangan.
Salah satu hal epik yang terjadi di laga itu adalah saat terjadi bentrokan antara Biglia dan Nainggolan. Biglia yang lebih dahulu melakukan tekel pun kesakitan. Hal tersebut membuat Nainggolan cedera dan harus digantikan oleh Borja Valero.
Inter tampil cukup dominan karena pemain-pemain andalan Milan seperti Suso, Higuain, dan Bonaventura mendapat pengawalan cukup ketat.
Suso terlihat sangat sulit melewati Asamoah. Higuain ditempel ketat oleh Skriniar. Ruang gerak Calhanoglu dan Bonaventura pun tak banyak.
Satu-satunya pemain bertahan Inter yang dibebastugaskan untuk mengawal pemain Milan adalah Vrsalijko. Sehingga banyak serangan Inter yang mengandalkan sisi kanan lapangan. Salah satu yang membuahkan hasil dari strategi itu adalah gol dari Icardi di menit akhir.
Gol tersebut bisa menjadi salah satu bukti kurang cermatnya pertahanan Milan. Musacchio sempat tertipu dengan gerakan Icardi dan Donnarumma pun salah membaca arah bola.
Kemenangan Inter cukup dramatis karena gol terjadi di menit akhir.
Sampdoria vs Sasuolo

Laga terakhir Serie A pekan ini berjalan cukup imbang. Hasilnya pun imbang 0-0. Sepanjang 90 menit, hanya ada 1 shot on target dari Sampdoria. Sementara Sasuolo tidak ada.
Satu-satunya catatan baik dari laga tersebut adalah Emil Audero, kiper keturunan Indonesia yang membela Sampdoria lagi-lagi melakukan clean sheet. (Muhammad Ihsan Qodri)
Bagikan
Berita Terkait
80 Prompt AI Sepakbola: Cocok untuk Konten, Merchandise, dan Medsos

Hansi Flick Sangat Sedih Lamine Yamal Absen Saat Barcelona Hadapi Valencia dalam Lanjutan Liga Spanyol

Persija Berupaya Tak Terlena Jumlah Kebobolan Bali United, Targetkan Tiga Poin di Kandang

Hasil Liga Belanda Pekan Kelima: Eks Klub Calvin Verdonk Dicukur PSV, Ajax Pecundangi PEC Zwolle

10 Pemain Real Madrid Berhasil Kalahkan Real Sociedad, Kylian Mbappe dan Arda Guler Jadi Sorotan

Hujan Gol di Derby d'Italia: Juventus Perkasa, Inter Cuma Menang Penguasaan Bola

Jadwal Timnas U-17 vs Makedonia Utara: Uji Coba Jelang Piala Dunia 2025

Harga Asli Transfer Florian Wirtz Terungkap! Liverpool Berpotensi Kena Biaya Tambahan

Gianluigi Donnarumma Tiba di Manchester City, Siap Berjuang Habis-habisan di Premier League

Chelsea Hadapi 74 Dakwaan Terkait dengan Pembayaran Agen, Terancam Sanksi Denda hingga Larangan Transfer
