Tujuh Alat Peringatan Dini Tsunami di Pantai Selatan DIY Rusak
Pantai selatan DIY. (Foto: MP/BPBD DIY)
MerahPutih.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kulon Progo telah mengajukan permohonan bantuan pengadaan dan perbaikan early warning system (EWS) kepada BPBD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Hal itu karena sebanyak tujuh dari delapan EWS sebagai pendeteksi tsunami yang terpasang di sepanjang pantai selatan Kulon Progo rusak.
Kepala Pelaksana BPBD Kulon Progo Joko Satyo Agus Nahrowi mengatakan, ketujuh EWS yang rusak berada di sepanjang Pantai Trisik hingga Pasir Kadilangu.
"Ketujuh alat itu sudah rusak dan tidak bisa dipakai. Sudah setahunan rusaknya," tegas Joko di Yogyakarta, Senin (22/11).
Baca Juga:
BMKG Petakan Cilacap Paling Rawan Tsunami, Nasional Bisa Lumpuh
Ia menjelaskan, kerusakan alat tersebut tergolong parah, bahkan sampai ada piranti yang lepas dari titik pemasangan EWS.
Ada satu yang masih berfungsi akan tetapi tidak terkoneksi dengan perangkat di Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) yang lokasinya di sekitar Pantai Glagah.
Menindaklanjuti hal tersebut, pihaknya telah mengusulkan perbaikan EWS kepada BPBD DIY beberapa waktu lalu. Belum lama ini, Bappeda DIY juga telah berkomunikasi dengan kami perihal perbaikan EWS yang rusak itu.
Baca Juga:
Gempa 6,1 Magnitudo Guncang Seram, Tak Berpotensi Tsunami
Saat ini, pihaknya baru melakukan perbaikan untuk bisa mengoneksikan antara EWS yang masih berfungsi dengan alat di pusdalops.
"Untuk sementara ini, kami berupaya secepat mungkin memperbaiki yang satu EWS masih menyala, tapi tidak bisa terhubung dengan Pusdalops. Kalau terjadi tsunami tentunya kami bisa segera mendapatkan peringatan dini dari alat itu," katanya. (Patricia Vicka/Yogyakarta)
Baca Juga:
BPPT Kembangkan Teknologi Deteksi Dini Tsunami Berbasis Pelampung
Bagikan
Berita Terkait
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Gempa M 6,5 di Leeward Islands, BMKG Ungkap Ada Pergerakan Lempeng Karibia dan Amerika Utara
BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami di Indonesia, Imbas Gempa M 7,6 Perairan Filipina
BMKG Ungkap Penyebab Gempa M 7,6 di Filipina, Ada Pergerakan Lempeng Tektonik di 2 Samudra
Tsunami Minor Sudah Terdeteksi Terjadi di Pesisir Talaud Imbas Gempa M 7,4 Filipina
Gempa M 7,6 Guncang Filipina, Waspada Sulawesi Utara dan Papua Berpotensi Tsunami
Gempa M 7,4 Hantam Laut Filipina, BMKG Keluarkan Peringatan Tsunami di Kepulauan Talaud
150 Juta Penduduk Indonesia Tinggal di Kawasan Rawan Gempa, 5 Juta di Wilayah Rentan Tsunami
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi