Tipu Pemerintah demi Kartu Pokemon Charizard, Vinath Oudomsine Dibui 3 Tahun
 Dwi Astarini - Selasa, 08 Maret 2022
Dwi Astarini - Selasa, 08 Maret 2022 
                Menipu dengan meminta uang korban COVID-19 untuk membeli kartu Pokemon.(Foto Kotaku)
UNTUK sebuah kartu berharga tinggi yang bisa sebagai investasi, Vinath Oudomsine dipidana dengan hukuman penjara tiga tahun. Hal itu terjadi karena ia menipu pemerintah Georgia dengan meminta pinjaman korban COVID-19 demi membeli kartu Pokemon Charizard edisi terbatas.
Oudomsine, seperti dikutip Kotaku dan Polygon, telah menipu organisasi Economic Injury Disaster Loan (EIDL). Pinjaman korban COVID-19 itu diklaim telah digunakan untuk hal yang tidak seharusnya dilakukan seorang korban pandemi. Parahnya lagi, ia tidak terkena COVID-19.
BACA JUGA:
Sebelumnya, Oudomsine dituduh pihak berwajib ketika ia mengajukan pinjaman tahun lalu dengan maksud untuk membuka bisnis kecil dengan 10 karyawan. Pinjaman tersebut memang diberikan organisasi hingga anggaran Rp 2,8 triliun untuk menghindari biaya gaji karyawan, sewa atau hipotek, serta setiap alat-alat yang bisnisnya ditanggung.
 
Pada anggaran tersebut, Oudomsine berhasil mendapatkan pinjaman hingga Rp 1,2 miliar. Di kemudian hari, pihak jaksa mengetahui ia telah menggunakan pinjaman tersebut untuk membeli kartu Pokemon Charizard dengan harga Rp 831 juta.
Oudomsine duduk di meja hijau dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara dan denda hingga Rp 3,5 miliar. Namun, pengadilan Oudomsine berakhir dengan penetapan hukuman bui tiga tahun saja. Selain itu, ia harus mengembalikan pinjaman Rp 1,2 miliar dengan tambahan denda Rp 143 juta untuk menutupi kesalahan yang diperbuat.
Kartu Pokemon Charizard edisi shadowless dan holographic tersebut memang menjadi satu dari tiga kartu paling langka di dunia. Bahkan dengan harganya yang miliaran tersebut, para kolektor tetap bersedia merogoh kocek demi mengantongi kartu tersebut.
Salah satu kartu termahal Pokemon ialah kartu Pikachu Illustrator yang sempat terjual di lelang daring dengan harga Rp 13 miliar untuk satu kartu kondisi terbaik dalam bungkus top loader.
Jika dipikir lagi, memang benar kartu Pokemon Charizard tersebut dapat dijadikan sebuah investasi jangka panjang. Apalagi kartu tersebut diklaim memiliki kondisi 9.5 gem mint yang diklaim akan naik harga seiring berjalannya tahun. Namun, menipu pemerintah untuk kartu koleksi rasanya cukup berlebihan, ya kan?.(dnz)
Bagikan
Berita Terkait
Era Baru Audio Mobil: Nakamichi Hadirkan Inovasi Lewat Acara ‘All Things New’
 
                      Indonesia Diecast Expo 2025 Siap Hadirkan Nuansa Nostalgia Lewat Tema 'Back to The Days'
Pokemon Gen 10 Wind & Waves: Bocoran Region Asia Tenggara hingga Tema Survival
 
                      Musik dan Hobi Menjadi Satu, Pop City 2025 Hidupkan Jantung Jakarta
 
                      LEGO Datangkan Petualangan di Set One Piece, Yuk Menjelajah Bersama Kru Topi Jerami
 
                      Liburan Seru Belajar Main Gim Kartu Koleksi di Pokemon TCG Academia School Holiday Season Bintaro Jaya Xchange Mall
 
                      Dangdut hingga Hip Hop, Jakarta Qualifier Red Bull Dance Your Style Tampilkan Banyak Kejutan
 
                      Build the Thrill Bawa Keseruan Kolaborasi LEGO dan F1
 
                      Mengunjungi Instalasi Seru dari LEGO x F1, Gabungkan Dunia Balap dengan Kreativitas
Fujifilm Rilis instax mini 41, Kamera Analog Instan dengan Tampilan Retro
 
                      




