Timnas AMIN Temukan 10 Pola Modus Dugaan Kecurangan Pilpres 2024
Petugas KPPS menghitung perolehan suara Capres-Cawapres pada Pemilu 2024 di TPS 006 Palembang, Sumatera Selatan, Rabu (14/2/2024). (ANTARA FOTO/NOVA WAHYUDI)
MerahPutih.com - Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) menyebut ada 10 pola tindakan curang yang terjadi dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024. Ke-10 pola mudus dugaan kecurangan itu berdasarkan laporan yang diterima dari pendukung mereka di berbagai daerah
"Laporan-laporan kecurangan yang kami terima itu memang sudah banyak dengan beberapa pola kecurangan. Kurang lebih ada 10 pola mengenai kecurangan tersebut," kata Direktur Sengketa Proses Tim Hukum Nasional Timnas AMIN, Zaid Mushafi, di Jakarta, Kamis (15/2).
Baca Juga:
Tak hanya dari laporan pendukung, Zaid menjelaskan tim hukum juga menemukan sendiri pola kecurangan yang terjadi. Namun, dia masih enggan menyebut secara detail pola kecurangan seperti apa yang dimaksud karena masih dalam tahap proses untuk dikaji lebih lanjut.
Mengenai wilayah mana dan siapa yang melakukan kecurangan, Zaid juga belum bersedia menyebutkan. "Mengenai detail nanti kami akan sampaikan pada waktunya. Sementara itu yang bisa kami sampaikan," ujar dia dilansir dari Antara.
Lebih jauh, Zaid menambahkan tindakan yang dilakukan timnya saat ini masih pada tahap mendata ratusan laporan yang masuk, memonitor, dan menunggu arahan dari Calon Presiden Anies Baswedan mengenai langkah yang akan dilakukan ke depan.
Baca Juga:
Sebelumnya, Timnas AMIN mengklaim telah menemukan benang merah indikasi pelanggaran dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. "Kami menemukan indikasi ada satu benang merah antara sebelum hari H pencoblosan," kata Ketua Dewan Pakar Timnas AMIN Hamdan Zoelva.
Menurut Hamdan, indikasi pelanggaran terjadi secara terstruktur, sistematis, dan masif (TSM). Berbagai bukti masih dikumpulkan untuk memperkuat dugaan pelanggaran tersebut.
"Kami sekarang sedang mengumpulkan bukti-bukti yang berkaitan dengan pelanggaran-pelanggaran sistematis, terstruktur, masif itu," ujar mantan Ketua MK itu. (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Prabowo: Terus Terang Aja Loh, Saya Tuh Nggak Dendam Sama Anies
Anies Punya Cucu Pertama, Ingin Dipanggil ‘Bang’ tapi Dilarang sang Istri
Sidang Promosi Doktor, Hasto Singgung Abuse Of Power yang Terjadi di Pilpres 2024
Bahagia Diundang PKB, Prabowo Singgung Dulu Pilpres Beda Sekarang 1 Barisan
Ganjar Terima Curhat Banyak Pemilih Pilpres 2024 Menyesal Terbuai Sembako
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Paksa Gibran Mundur sebagai Wapres Terpilih
Rakernas PDIP Simpulkan Pemilu 2024 Paling Buruk
PAN Pede Minimal dapat Jatah 5 Kursi Menteri Kabinet Prabowo
Relawan Gibran Perkuat Konsolidasi Dengan Bikin Posko di Solo
Rencana Pembentukan Presidential Club, Pengamat: Tugas Tak Mudah