Tiket Kereta Api Kini Bisa Dibeli 30 Meni dan 10 Menit sebelum Keberangkatan, Begini Caranya


Tiket kereta api bisa dibeli 30 menit dan 10 menit sebelum berangkat. Foto PT KAI
MerahPutih.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menghadirkan kemudahan baru bagi pelanggan dalam memesan tiket kereta api.
Kini, pemesanan tiket kereta api bisa dilakukan sebelum keberangkatan maksimal satu jam hingga 10 menit sebelum jadwal keberangkatan.
Pemesanan tiket dapat dilakukan langsung melalui aplikasi Access by KAI dan situs https://booking.kai.id.
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba mengatakan, bahwa kebijakan ini diambil untuk memberikan fleksibilitas lebih besar kepada pelanggan yang memiliki kebutuhan perjalanan mendadak.
Baca juga:
Libur Panjang Sekolah, Jumlah Penumpang Kereta Api Jarak Jauh Tembus 3,2 Juta Orang
"Kini, pemesanan tiket KA antar kota dapat dilakukan hingga 30 menit sebelum jadwal keberangkatan, sedangkan untuk KA perkotaan hingga 10 menit sebelum keberangkatan," jelas Anne, pada Kamis (10/7).
Penyesuaian ini berlaku untuk seluruh pemesanan yang dilakukan secara digital melalui aplikasi Access by KAI dan situs web booking.kai.id.
Bagi pelanggan yang belum memperbarui aplikasinya, maka bisa segera melakukan pembaruan ke versi minimal 6.12.1 untuk Android dan 6.13.0 untuk iOS agar dapat menikmati fitur terbaru ini.
Selain itu, untuk memperkuat akurasi data dan keamanan perjalanan, seluruh penumpang Warga Negara Indonesia (WNI) wajib mengisi data diri dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK), termasuk bagi penumpang infant.
Baca juga:
11 Kereta Api Jarak Jauh Yang Berikan Harga Tiket Rp 100 Ribuan Sampai 31 Juli 2025
Sementara untuk penumpang Warga Negara Asing (WNA), wajib mengisi data dengan nomor identitas yang tercantum dalam paspor.
Aplikasi Access by KAI juga mendukung pembelian tiket dengan tarif khusus atau go show, yang bisa dilakukan mulai dua jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api, atau selama tempat duduk masih tersedia.
Hal ini memberikan alternatif menarik bagi pelanggan yang ingin bepergian secara lebih hemat.
KAI terus mendorong masyarakat untuk beralih ke layanan digital yang lebih cepat, praktis, dan aman. Dengan fitur pemesanan tiket yang semakin fleksibel, KAI berharap dapat menjawab kebutuhan mobilitas pelanggan yang terus berkembang.
"Transformasi digital terus kami lakukan untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat. Fitur ini menjadi salah satu upaya KAI dalam menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman, efisien, dan sesuai dengan ritme kehidupan modern yang serba mendadak," tutup Anne. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PT KAI Operasikan 85 Perjalanan Per Hari Dari Jakarta Selama Libur Maulid Nabi Muhammad 2025

Sambut Long Weekend, KAI Daop 6 Yogyakarta Sediakan 2 KA Tambahan

Tingginya Animo Masyarakat Selama Libur Panjang, PT KAI Daop 1 Jakarta Angkut 147 Ribu Penumpang

Kebijakan WFH usai Demo hingga Long Weekend Maulid Nabi: 138 Ribu Warga Jakarta Pergi ke Luar Kota

Pendaftaran Lowongan Masinis KAI Diperpanjang Sampai Besok 3 September

Akibat Ada Demo, Perjalanan Kereta Jarak Jauh Terpaksa Berhenti di Stasiun Jatinegara demi Keselamatan Penumpang

Sejumlah Kereta Api Jarak Jauh Berangkat dari Stasiun Jatinegara Buntut Demo di Kwitang, Ini Daftarnya

KAI Catatkan Kinerja Positif pada Semester I-2025, Raih Pendapatan Rp 16,8 Triliun

Jakarta tak Bisa Maju Sendirian, Pramono: Kota Penyangga Harus Saling Tolong-menolong

Lowongan Kerja PT KAI Terbaru 2025: Peluang Karier untuk Lulusan SLTA hingga S1
