Tiga Curug di Bogor yang Layak Anda Kunjungi


(Instagram / karmeliaaws)
Selain terkenal dengan udara sejuk dan panorama alam yang memesona, Bogor ternyata menyimpan destinasi wisata terbaik, berupa curug atau air terjun yang jarang diketahui wisatawan.
Terdapat banyak curug yang tersebar di Bogor. Tapi kali ini merahputih.com akan menunjukkan tiga curug terbaik yang pantas Anda kunjungi di akhir pekan. Curug apa saja itu? berikut ulasan singkatnya.
1. Curug Seribu

Curug Seribu merupakan air terjun terbesar yang berada di sekitar Taman Nasional Gunung Halimun (TNGH), Gunung Salak, Bogor. Kendati demikian, sebelum menikmati pemandangan tersebut, Anda harus melewati jalur-jalur ekstrem yang ada di sana. Tentunya, persiapan fisik juga diperlukan untuk mencapai curug tersebut.
Sejauh mata memandang, kiri-kanan jalan setapak berjejar pepohonan besar dengan rimbun dedaunan, sungguh alami dan sangat indah. Semakin masuk ke dalam, Anda akan berjalan melalui lintasan yang menurun dan berbatu. Mungkin waktu yang tepat sambil sesekali mengambil napas.
Berbatang pohon besar tumbang akan Anda jumpai di jalan, yang memaksa diri sedikit membungkuk untuk melewatinya. Semakin jauh melangkah turun, bebatuan besar pun nampak berserakan di jalur. Lebih kurang, perjalanan yang dibutuhkan memakan waktu satu jam lebih dengan trek yang sangat memacu adrenaline.
Sesampainya di pinggir tebing yang cukup tinggi, pandangan mata langsung dapat menikmati Curug Seribu. Seperti menatap kolam yang dalam dan juga lebar. Dari ketinggian itu, debit air terjun juga dapat terasa besarnya dan membuat badan sedikit basah akibat cipratan air curug.
2. Curug Cigamea

Meski waktu Anda terbuang lumayan banyak. Namun, jangan khawatir. Di sepanjang perjalanan menuju Gunung Peuteuy, Anda dapat melihat keindahan alam berupa perbukitan dan Gunung Salak yang nampak kokoh. Selain itu, Anda pun dapat menyaksikan Kota Bogor secara jelas dari sana.
Dengan menuruni anak tangga, Anda dapat menyaksikan lebih dekat pemandangan gunung dengan rentetan pepohonan besar di sekitar Anda. Tebing-tebing yang curam, menambah nilai plus untuk Curug Cigamea.
Mungkin Anda membutuhkan waktu sekira 20 menit untuk dapat sampai di lokasi. Meski agak menguras tenaga, tetapi semua terbayar saat Anda berada di depan curug yang memiliki dua air terjun itu. Suara gemercik air dan celotehan beberapa burung dan monyet adalah instrumen yang sangat indah.
3. Curug Cipeuteuy

Terakhir adalah Curug Cipeuteuy. Curug yang terletak di Desa Tenjolaya ini sangat mempesona karena Anda akan ditemani rimbunan pohon pinus dan udara sejuk dengan aliran air yang bernada. Ditambah lagi dengan kicauan burung serta celoteh cengkerik jantan dan betina yang riuh sepanjang jalan.
Sekira 100 meter sebelum sampai lokasi tujuan, penglihatan Anda akan disajikan deretan pohon pinus besar dan tanah lapang yang dijadikan tempat camping bagi para petualang yang ingin menikmati kesunyian alam kawasan Situs Cibalay.
Menurut penuturan Sopian Hadi selaku guide kawasan wisata Situs Cibalay, Curug Cipeuteuy merupakan salah satu tempat favorit para pengunjung saat mendatangi kawasan tersebut. Dengan pemandangan yang indah serta air yang jernih, tak ayal membuat para pengunjung betah berlama-lama menikmati air curug tersebut.
Sahabat Merahputih, itulah tiga curug terbaik versi merahputih.com. Bagi yang masih bingung mencari tempat indah untuk melepas lelah mungkin curug-curug tersebut bisa menjadi pilihannya.
Selain artikel ini Anda juga bisa baca Kenapa Timun Suri Hanya Muncul Saat Bulan Ramadan?