Tewasnya Kiper Persela, Kiper Barcelona: Sebuah Kisah Menyedihkan untuk Sepak Bola


Kiper Barcelona Marc Andre ter Stegen. (Twitter @mterstegen1)
MerahPutih.com - Meninggalnya penjaga gawang Persela Lamongan Choirul Huda saat membela timnya melawan Semen Padang di kompetisi Liga 1 pada Minggu (15/10) semakin mendapat perhatian luas. Perhatian datang dari pemain sepak bola internasional seperti penjaga gawang utama Barcelona Marc Andre ter Stegen dan penjaga gawang Arsenal Petr Cech.
Ter Stegen mengungkapkan duka cita atas meninggalnya Choirul Huda. Dan, ia juga menyoroti loyalitas kiper berusia 38 tahun itu kepada tim selama 18 tahun.
"Sebuah kisah menyedihkan untuk sepak bola. Kita kehilangan Choirul Huda, berusia 38 tahun dan menghabiskan karier buat Persela sejak 1999," tulis Ter Stegen pada Senin (16/10).
A sad unlucky story for football. We lose goalkeeper Choirul Huda, aged 38 & played his whole career for @PerselaFC since 1999 ?????????? #RIPHuda pic.twitter.com/vdaUqXjuJy
— Marc ter Stegen (@mterstegen1) 16 Oktober 2017
Simpati kepada Choirul Huda juga diberikan Petr Cech. Cech menulis,"Berita yang sangat sedih dari Indonesia. R.I.P. Choirul Huda #goalkeepersunion."
Very sad news from Indonesia R.I.P. Choirul Huda #goalkeepersunion pic.twitter.com/aTSE1QmfAh
— Petr Cech (@PetrCech) 16 Oktober 2017
Kiper 35 tahun itu punya pengalaman serupa dengan Choirul Huda. Ia mengalami patah tulang tengkorak ketika berbenturan dengan pemain Reading, Stephen Hunt, ketika masih membela The Blues pada 2006. Setelah menjalani operasi, penjaga gawang asal Republik Chek itu diharuskan mengenakan helm khusus hingga kini.
Sebelumnya, bintang Manchester United Paul Pogba juga menyampaikan ucapan duka cita atas meninggalnya Choirul Huda. Pogba menulis ungkapan duka cita kepada Choirul Huda melalui akun Twitter-nya @paulpogba pada Minggu, 15 Oktober 2017. "RIP Choirul Huda. My prayers to you and your family ???????? #RIPHuda," tulis Pogba.
RIP Choirul Huda. My prayers to you and your family ???????? #RIPHuda https://t.co/BRgbhmhrh4
— Paul Pogba (@paulpogba) 15 Oktober 2017
Seperti diketahui, kejadian berawal ketika Huda mencoba menghalau bola namun Choirul Huda malah terkena lutut rekannya, Ramon Rodrigues. Kiper 38 tahun itu sempat pingsan dan mendapatkan pertolongan dari tim medis di lapangan.
Kondisi Choirul yang tidak sadarkan diri membuat tim medis langsung membawanya ke RSUD dr Soegiri, Lamongan. Choirul Huda akhirnya dinyatakan meninggal dunia akibat henti nafas atau henti jantung pada pukul 17.00 WIB. (*)
Bagikan
Berita Terkait
Cedera Marc-Andre Ter Stegen Jadi Berkah, Barcelona Bisa Daftarkan Joan Garcia di LaLiga

Gantikan Marc-Andre Ter Stegen, Ronald Araujo Ditunjuk Jadi Kapten Barcelona

Konflik tak Kunjung Selesai, Barcelona Copot Ban Kapten Marc-Andre Ter Stegen

Barcelona Geram dengan Marc-Andre Ter Stegen, Sikapnya Bikin Situasi Makin Buruk

Marc-Andre Ter Stegen Bikin Ulah, Barcelona Siap Tempuh Jalur Hukum

Marc-Andre ter Stegen Jalani Operasi Punggung, Bakal Menepi hingga 3 Bulan

Minggu Krusial bagi Marc-Andre Ter Stegen: Operasi Punggung atau Relakan Gajinya untuk Pemain Baru

Marc-Andre Ter Stegen Harus Jalani Operasi Punggung, Gagal Hengkang dari Barcelona?

Marc-Andre Ter Stegen Latihan Sendiri, Pilih Angkat Kaki atau Bertahan di Barcelona?

AS Monaco Belum Menyerah untuk Datangkan Marc-Andre Ter Stegen, Barcelona Sudah Buka Pintu
