Terungkap! Fans Liverpool yang Bikin Diego Simeone Ngamuk Pernah Dilarang Masuk Stadion 3 Tahun

Soffi AmiraSoffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Terungkap! Fans Liverpool yang Bikin Diego Simeone Ngamuk Pernah Dilarang Masuk Stadion 3 Tahun

Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, terlibat adu argumen dengan fans Liverpool. Foto: Dok. TNT Sports

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Suporter Liverpool yang memicu kemarahan Diego Simeone, sebelumnya dilarang beraktivitas di dunia sepak bola selama tiga tahun.

Pelatih Atletico Madrid itu diusir keluar lapangan di menit-menit akhir saat Liverpool menang 3-2 di Liga Champions, Kamis (18/9) dini hari WIB.

Simeone kehilangan ketenangannya dan mengonfrontasi sebagian penonton di Anfield.

Baca juga:

Drama di Anfield Belum Selesai, Diego Simeone dan Liverpool Terancam Kena Sanksi UEFA

Jonathan Poulter Jadi Penyebab Diego Simeone Ngamuk di Anfield

Jonathan Poulter saat bersikap tak senonoh ke Diego Simeone
Jonathan Poulter saat bersikap tak senonoh ke Diego Simeone. Foto: Dok. TNT Sports

Fans Liverpool, Jonathan Poulter, duduk di belakang bangku cadangan Atletico Madrid. Ia juga terlihat beberapa kali menyindir pelatih asal Argentina itu.

Ketegangan makin memuncak setelah gol kemenangan Liverpool terjadi di menit-menit terakhir. Lalu, Simeone langsung berlari ke tempat Poulter duduk.

Poulter menertawakan Simeone dan mengklaim bahwa asisten pelatih meludahinya.

Lalu, Simeone diusir keluar lapangan, kemudian membuat Poulter mengatakan: "Apakah saya mendapatkan assist?"

Setelah pertandingan, Simeone ditanya soal insiden tersebut dan mengaku bahwa ia "dilecehkan" sepanjang pertandingan.

Baca juga:

Luis Diaz Akui Sempat Negosiasi dengan Barcelona, tapi Pilih Gabung Bayern Munich

Kemudian, Simeone tiba-tiba meninggalkan konferensi pers, setelah menolak menjawab pertanyaan lebih lanjut tentang insiden tersebut.

Melalui sebuah video yang diunggah di X, Poulter mengatakan: "Saya pikir dia agak pengecut. Tidak ada ucapan rasis dari saya atau siapa pun. Tidak pernah ada penyebutan Perang Falkland oleh saya atau siapa pun."

"Namun, fakta bahwa dia ditanyai pertanyaan itu dan belum menjawabnya, lalu tiba-tiba berdiri dan pergi, telah membuka ruang bagi spekulasi dunia. Saya menerima pesan di setiap platform yang menanyakan apa yang saya katakan. Saya tidak mengatakan apa-apa!" katanya.

Fakta pun mulai terungkap, sebelumnya ia dilarang menonton pertandingan sepak bola selama tiga tahun berturut-turut pada pertandingan kandang terakhir Steven Gerrard.

Jonathan Poulter Pernah Terlibat Insiden pada 2015 Lalu

Jonathan Poulter juga pernah terlibat insiden
Jonathan Poulter juga pernah terlibat insiden. Foto: X/jonnyplfc6

Menurut laporan Liverpool Echo, Poulter meneriaki seorang suporter bernama David Higham, yang sedang bersama istrinya yang merupakan penyandang disabilitas.

Insiden itu terjadi ketika Poulter diminta untuk memindahkan spanduk raksasa, tetapi permintaan Higham ditanggapi dengan makian.

Poulter membantah tuduhan menggunakan perilaku kasar atau mengancam, kata-kata yang menghina untuk menyebabkan pelecehan, kekhawatiran, atau tekanan di Anfield pada 16 April 2015 lalu. Namun, ia dinyatakan bersalah di Pengadilan Magistrat.

Spanduk yang dikibarkan Poulter menghalangi para suporter disabilitas yang duduk untuk melihat para pemain keluar saat menghadiri perpisahan Gerrard di Anfield.

Higham mengatakan, ia merasa "terancam dan terintimidasi" oleh Poulter. Ia juga pernah diberi peringatan pada 2013 lalu, karena mencoba membawa pelet asap ke pertandingan di Wigan.

Baca juga:

Jalani Sidang di Inggris, Thomas Partey Bantah Tuduhan Pemerkosaan terhadap 2 Wanita

"Ia (Tuan Higham) datang dengan sangat marah dan mulai berteriak di depan saya. Awalnya saya tidak tahu apa yang membuatnya marah, tetapi ia mengatakan spanduk-spanduk ini sangat menyedihkan," ujarnya.

Pengadilan pun telah mendengar, bahwa Poulter sudah meminta maaf kepada Hingham dan istrinya pada pertandingan kandang pertama musim berikutnya.

Hakim Distrik Richard Clancy berkata kepada Poulter: "Tinggimu 190 cm, dari sini cukup mudah terlihat kalau kamu sangat besar."

"Kamu berada dalam situasi di mana kamu sedang berbicara dengan seorang pria yang telah menonton pertandingan selama lebih dari 45 tahun bersama istrinya," tambah hakim tersebut.

Poulter diperintahkan untuk membayar biaya pengadilan pidana sebesar 520 poundsterling (Rp 11,6 juta), biaya penuntutan sebesar 500 poundsterling (Rp 11,2 juta), dan biaya tambahan korban sebesar 60 poundsterling (Rp 1,3 juta). (sof)

#Liverpool #Sepak Bola #Sanksi #Liga Champions #Diego Simeone
Bagikan
Ditulis Oleh

Soffi Amira

Berita Terkait

Olahraga
Hasil Serie A: Juventus Bungkam AS Roma di Allianz, Conceicao dan Openda Jadi Bintang Lapangan
Pertandingan berlangsung dalam tensi tinggi sejak peluit awal dibunyikan
Angga Yudha Pratama - 1 jam, 6 menit lalu
Hasil Serie A: Juventus Bungkam AS Roma di Allianz, Conceicao dan Openda Jadi Bintang Lapangan
Olahraga
Andai Tinggalkan Manchester United, Bruno Fernandes Mau Main di Italia atau Spanyol
Bruno Fernandes ingin main di Italia atau Spanyol jika meninggalkan Manchester United.
Soffi Amira - Kamis, 18 Desember 2025
Andai Tinggalkan Manchester United, Bruno Fernandes Mau Main di Italia atau Spanyol
Olahraga
Robert Lewandowski Bisa Bertahan Semusim Lagi di Barcelona, Begini Skenarionya
Robert Lewandowski bisa bertahan semusim lagi di Barcelona. Namun, ada skenario yang dapat dilakukan oleh Barca.
Soffi Amira - Kamis, 18 Desember 2025
Robert Lewandowski Bisa Bertahan Semusim Lagi di Barcelona, Begini Skenarionya
Olahraga
Gaji Masih Nunggak, PSG Harus Bayar Rp 1,1 Triliun ke Kylian Mbappe
PSG kini diharuskan membayar Rp 1,1 triliun ke Kylian Mbappe. Hal itu terkait sengketa mengenai gaji dan bonus yang belum dibayarkan.
Soffi Amira - Rabu, 17 Desember 2025
Gaji Masih Nunggak, PSG Harus Bayar Rp 1,1 Triliun ke Kylian Mbappe
Olahraga
Masa Depan Mike Maignan Belum Jelas, AC Milan Diam-diam Incar Alisson Becker
Masa depan Mike Maignan di AC Milan masih belum jelas. Namun, Alisson Becker dianggap sebagai pengganti yang pas untuk kiper Prancis tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 17 Desember 2025
Masa Depan Mike Maignan Belum Jelas, AC Milan Diam-diam Incar Alisson Becker
Olahraga
Mengejutkan, Manchester United Hampir Jual Bruno Fernandes ke Al-Hilal Musim Lalu!
Manchester United hampir jual Bruno Fernandes ke Al-Hilal musim lalu. Namun, ia akhirnya lebih memilih bertahan di Old Trafford.
Soffi Amira - Rabu, 17 Desember 2025
Mengejutkan, Manchester United Hampir Jual Bruno Fernandes ke Al-Hilal Musim Lalu!
Olahraga
Barcelona Tekuk Guadalajara 2-0, Jaga Asa Pertahankan Gelar Piala Raja
Tuan rumah Guadalajara sempat membuat kejutan dengan lebih dulu menciptakan peluang melalui tendangan Manu Ramirez, tetapi berhasil diamankan kiper Barcelona Marc-Andre Ter Stegen.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 Desember 2025
Barcelona Tekuk Guadalajara 2-0, Jaga Asa Pertahankan Gelar Piala Raja
Olahraga
11 Pemain Sepak Bola Terbaik Putri 2025, Didominasi Dari Spanyol
Sebelas pemain terbaik sepak bola putri 2025 ini dipilih oleh penggemar dan panel Legenda FIFA, yang porsinya masing-masing 50 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 17 Desember 2025
11 Pemain Sepak Bola Terbaik Putri 2025, Didominasi Dari Spanyol
Olahraga
Ousmane Dembele Sukses Kawinkan Gelar Ballon d’Or dan The Best FIFA 2025
Penyerang sayap Paris Saint-Germain (PSG) Ousmane Dembele sukses mengawinkan dua gelar individual paling bergensi di dunia sepak bola.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 Desember 2025
Ousmane Dembele Sukses Kawinkan Gelar Ballon d’Or dan The Best FIFA 2025
Olahraga
Prediksi Susunan Pemain Guadalajara vs Barcelona, Semua Mata Tertuju pada Szczesny dan Ter Stegen
Prediksi susunan pemain Guadalajara vs Barcelona akan dipenuhi rotasi. Hansi Flick kemungkinan besar bakal melakukan rotasi di laga tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 16 Desember 2025
Prediksi Susunan Pemain Guadalajara vs Barcelona, Semua Mata Tertuju pada Szczesny dan Ter Stegen
Bagikan