Terlibat Insiden di GP Miami 2024, Carlos Sainz Dianggap Bersalah

Soffi AmiraSoffi Amira - Senin, 06 Mei 2024
Terlibat Insiden di GP Miami 2024, Carlos Sainz Dianggap Bersalah

Pembalap Ferrari, Carlos Sainz. Foto: Dok/Formula 1

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pembalap Ferrari, Carlos Sainz, harus kehilangan posisi keempatnya di seri keenam GP Miami 2024. Ia terlibat insiden dengan Oscar Piastri, demikian dikutip dari laman resmi Formula 1, Senin (6/5).

Sainz yang berusaha menyalip Piastri saat memasuki tikungan 17 pada tahap akhir balapan, tidak bisa mengontrol bagian belakang mobil Ferrari-nya. Hal itu pun menyebabkan kontak dengan mobil pembalap McLaren tersebut.

Kontak ini membuat pembalap asal Australia itu mengalami kerusakan di sayap depan dan memaksanya melakukan pit stop yang membuatnya tertinggal.

Setelah sidang steward yang dihadiri oleh pembalap dan perwakilan masing-masing tim, maka diputuskan bahwa Sainz bersalah atas insiden tersebut. Sebab, pembalap Spanyol itu dianggap terlambat melakukan pengereman.

Baca juga:

Klasemen F1 Usai GP Miami 2024: Verstappen Masih Memimpin

Carlos Sainz dinilai terlambat melakukan pengereman
Carlos Sainz dinilai terlambat melakukan pengereman. Foto: Formula 1

Jadi, Sainz dihukum penalti lima detik. Pada saat GP Miami 2024, ia finis di posisi keempat dengan jarak 11,407 detik dari Lando Norris pada posisi pertama, yang menjadi mundur satu tingkat di posisi kelima dengan jarak finis 16,407 detik.

Sergio Perez yang sebelumnya finis pada posisi kelima, maka mengamankan posisi keempat dengan jarak waktu 14,650 dari Norris.

Pada posisi klasemen sementara, Sainz yang sebelumnya di posisi keempat dengan 85 poin, juga tergeser ke posisi kelima dengan 83 poin, dengan posisi keempat menjadi milik sang pemenang balap GP Miami Norris dengan poin yang sama.

Sementara itu, Piastri yang sempat menikmati awal balapan yang baik, ia berada di posisi kedua selama beberapa lap, mengakhiri balapan di posisi ke-13 setelah insidennya dengan Sainz.

Baca juga:

Charles Leclerc Puas dengan Raihan P3 di GP Miami 2024

Selain insiden Sainz dan Piastri, pembalap Haas Ferrari, Kevin Magnussen, juga diberikan hukuman penalti 20 detik. Ia dianggap menyebabkan tabrakan dengan Logan Sargeant dan tidak mengganti ban saat memasuki pit selama periode Safety Car. Kemudian, Lance Stroll menerima penalti waktu 10 detik karena meninggalkan trek. (*)

#Olahraga #Formula 1 #Carlos Sainz #Ferrari
Bagikan
Ditulis Oleh

Soffi Amira

Berita Terkait

Olahraga
Indonesia Amankan 3 Emas di Para Badminton International 2025, Siap Buru Gelar Juara Umum
Tim para bulu tangkis Indonesia sukses mengamankan tiga medali emas di ajang Polytron Indonesia Para Badminton International 2025. Leani Ratri Oktila jadi bintang dengan dua emas, Indonesia kini bersaing ketat dengan India untuk gelar juara umum.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 November 2025
Indonesia Amankan 3 Emas di Para Badminton International 2025, Siap Buru Gelar Juara Umum
Indonesia
Pramono: Belum Lengkap Jadi Warga Jakarta Kalau Belum Coba Padel, Khususnya Orang Jaksel
Gubernur Jakarta Pramono Anung mengakui olahraga padel tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi kini juga menjadi gaya hidup sebagai masyarakat Jakarta.
Wisnu Cipto - Sabtu, 01 November 2025
Pramono: Belum Lengkap Jadi Warga Jakarta Kalau Belum Coba Padel, Khususnya Orang Jaksel
Indonesia
Masuk Rangking 5 Besar, Indonesia jadi Poros Pengembangan Woodball Asia dan Dunia
Hasil resmi International Woodball Tour Ranking 2025 menempatkan para atlet Indonesia di posisi teratas dunia, baik di sektor putra maupun putri.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Masuk Rangking 5 Besar, Indonesia jadi Poros Pengembangan Woodball Asia dan Dunia
Olahraga
Voli Putri Indonesia Raih Perak di Asian Youth Games 2025, Tim Pelatih Sebut Gaya Permainan Beda Tipis sama Jepang
Pertandingan berlangsung dramatis hingga set kelima dengan skor akhir 3–2 untuk Iran.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Voli Putri Indonesia Raih Perak di Asian Youth Games 2025, Tim Pelatih Sebut Gaya Permainan Beda Tipis sama Jepang
Olahraga
Fathih Cetak Sejarah, Atlet Balap Unta Pertama Indonesia Tampil di Multievent Internasional
Bertekad untuk terus berjuang dan mempersembahkan prestasi buat Indonesia dari cabang olahraga balap untuk di masa depan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Fathih Cetak Sejarah, Atlet Balap Unta Pertama Indonesia Tampil di Multievent Internasional
Olahraga
Bintang Muda Taekwondo Indonesia Queenit Kisha Raih Perunggu di Asian Youth Games 2025, Fokus Capai Target Tampil di Youth Olympic Games
Perjalanan Queen menuju podium dimulai dengan penampilan impresif di babak pertama saat menghadapi atlet Jepang, Nana Kawashima.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bintang Muda Taekwondo Indonesia Queenit Kisha Raih Perunggu di Asian Youth Games 2025, Fokus Capai Target Tampil di Youth Olympic Games
Indonesia
Ketum NOC Proaktif Akan Temui IOC Cari Solusi Larangan Gelar Ajang Olahraga Internasional
Langkah proaktif Ketum NOC ini bertujuan untuk membahas dampak dari penolakan visa terhadap atlet Israel yang hendak mengikuti Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta.
Wisnu Cipto - Sabtu, 25 Oktober 2025
Ketum NOC Proaktif Akan Temui IOC Cari Solusi Larangan Gelar Ajang Olahraga Internasional
Olahraga
Sempat Repotkan China, Pelajar Asal Situbondo Bawa Pulang Medali Cabor Sprint Thriathlon di AYG Bahrain 2025
Atlet muda Indonesia, Aira Martha Ardistri, membawa pulang medali perunggu di Asian Youth Games Bahrain 2025.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Sempat Repotkan China, Pelajar Asal Situbondo Bawa Pulang Medali Cabor Sprint Thriathlon di AYG Bahrain 2025
Indonesia
Jakarta Running Festival 2025 Segera Digelar, ini 9 Lokasi Parkir di Sekitar GBK
Jakarta Running Festival 2025 akan digelar 25-26 Oktober 2025. Berikut adalah lokasi parkir di sekitar GBK.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Jakarta Running Festival 2025 Segera Digelar, ini 9 Lokasi Parkir di Sekitar GBK
Indonesia
Desak Pemerintah Tak Gentar Ancaman IOC, DPR: Sikap Bela Palestina Jauh Lebih Bermartabat
Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengancam status Indonesia sebagai tuan rumah event olahraga dunia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 23 Oktober 2025
Desak Pemerintah Tak Gentar Ancaman IOC, DPR: Sikap Bela Palestina Jauh Lebih Bermartabat
Bagikan