Tea Mixologist, Ilmu Baru Mencampur Teh Jadi Minuman Nikmat


Tea mixoligist merupakan seni meracik teh menjadi minuman nikmat. (foto: pixabay/pexels)
JIKA profesi barista sudah dikenal beberapa waktu belakangan seiring dengan tren kopi, berbeda halnya dengan tea mixologist. Saat ini, tea mixologist merupakan sesuatu yang baru di Indonesia. Hal itu disampaikan Humas dan Promosi AISTea sekaligus pakar teh Ratna Somantri dalam siaran pers yang diterima Merahputih.com, Sabtu (24/11). "Nah, dengan kebaruan ini, demand-nya terbuka lebar," ujar Ratna.
Untuk lebih mengenalkan tea mixologist itulah, Association of Indonesia Specialty Tea (AISTea) dengan disponsori Teh 2Tang menginisiasi Tea Brewing Competition, Tea Mixologist. Lomba unik meracik teh tersebut merupakan yang pertama kali diadakan di Indonesia.
Lomba digelar dalam rangkaian kompetisi di SIAL Interfood di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Sabtu (24/11). Menurut Ratna, Tea Brewing Competition, Tea Mixologist digelar untuk menunjukan bahwa teh selain dinikmati sebagai minuman teh hangat juga bisa dikreasikan menjadi minuman modern. "Menambahkan teh ke dalam minuman bisa menambah nilai dari minuman tersebut," jelasnya.

Selain itu, menurut Ratna, teh dianggap sebagai minuman yang punya banyak manfaat untuk kesehatan, banyak ragam, dan cerita menarik yang bisa diangkat. Meskipun demikian, tea mixologist tetaplah belum menjamur di Indonesia. Itulah mengapa kebanyakan peserta yang ikut di kompetisi tersebut ialah para barista dan chef.
Rupanya, menurut Ratna, banyak dari mereka yang mulai mempelajari teh. Peserta pun tertarik untuk menambahkan teh ke kreasi minuman mereka. Ia menyebut saat ini pertumbuhan kafe sangat tinggi dan mereka membutuhkan variasi minuman yang berbeda untuk meningkatkan daya saing. "Minuman berbahan dasar teh merupakan salah satu pilihan karena unik, enak, dan sehat," ujar Ratna.
Indonesia, saat ini, memiliki 50 ragam teh. Namun sayang, kata Ratna, belum banyak orang Indonesia yang tahu mengenai teh-teh Indonesia yang masuk kategori specialty tea. "Karena mayoritas tehnya masih untuk ekspor. 2Tang ialah salah satu pelopor yang membuat teh Indonesia dengan kategori specialty tea. Produknya juga bisa dibeli dengan mudah di pasar," ujarnya.

Beberapa produk 2Tang classic tea series, seperti white, green, black, dan jasmine tea merupakan contoh teh Indonesia grade specialty tea. Beberapa teh Indonesia grade specialty tea lainnya yang sudah diberi merk masih terbatas pemasarannya.
Untuk itulah, kompetisi teh ini diharapkan membuat pasar teh specialty tea di Indonesia semakin berkembang.
Senada, pihak Teh 2Tang berharap varian teh menjadi lebih beragam. "2Tang melalui acara ini ingin menunjukan bahwa teh itu tidak sekadar teh yang diseduh dan diminum, tetapi dengan menambah kreativitas, teh bisa dijadikan minuman yang sangat bervariasi dan bisa dinikmati semua generasi," jelas Direktur PT Duta Serpack Inti (Teh 2Tang) Eko Handoko.
Eko juga mengingatkan bahwa agar bisa dijadikan campuran minuman yang nikmat, teh yang digunakan ialah yang berkualitas.(*)