Target Meleset, Dirjen Pajak Minta Maaf

MerahPutih Bisnis - Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Sigit Priadi Pramudito mengakui target realisasi pajak yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan tahun 2015 (APBN-P 2015) sebanyak Rp1.258 triliun tidak dapat terealisasi. Orang nomor satu di Ditjen Pajak itu mengaku pasrah.

"Kami mengakui bahwa kami tidak berhasil memegang amanah untuk dapat mencapai target, tapi hitungan kami ini hitungan yang realistis," ujarnya saat rapat dengan Komisi XI di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (8/10) malam.

Sigit menjabarkan, untuk penerimaan pajak non migas hingga September 2015 sudah mencapai Rp646,5 triliun sedangkan penerimaan pajak dari migas mencapai Rp666,2 triliun. Artinya hingga akhir tahun nanti diperkirakan akan kekurangan sebanyak Rp120 triliun.

"Memang sebetulnya pajak tidak akan mencapai target yang telah ditetapkan sejak bulan Juli kan kami sudah mengatakan akan kekurangan Rp120 triliun," sambungnya.

Melihat realitas tersebut, Sigit siap menerima konsekuensi apapun dari berbagai pihak. "Kami mohon maaf dan kami siap dengan konsekuensinya," pungkasnya. (rfd)

Baca Juga:

1. Sebab Penerimaan Bea Cukai Tahun Depan Diturunkan Rp10 T
2. Paket Kebijakan Ekonomi Jokowi Hambat Penerimaan Pajak
3. Ini Sebab Penerimaan Pajak Masih Rendah
4. Target Pajak Tidak Tercapai, Jokowi Harus Minta Maaf Kepada Rakyat
5. Direktur Chandra Asri Temui Jokowi Minta Fasilitas Perpajakan