Syuting 'The Little Mermaid', Halle Bailey Habiskan Waktu 13 Jam Sehari di Air

LEWAT trailer terbaru The Little Mermaid yang dirilis Disney pada Senin (13/3), penggemar bisa melihat lebih dekat kehidupan Ariel sang putri duyung. Di bawah permukaan laut biru nan luas, ia berenang, bernyanyi, dan bercakap-cakap dengan bebas.

Adegan di bawah laut itu ternyata bukan hanya efek video semata. Halle Bailey, aktris yang memerankan Ariel, menyampaikan bahwa ia harus menghabiskan lebih dari separuh waktunya untuk berada di dalam air selama syuting.

Baca juga:

Disney Studio Rilis Trailer Perdana 'The Little Mermaid'

Mengacu dari laman Variety, Bailey baru-baru ini melakukan wawancara untuk edisi terbaru Edition Magazine. Dalam sesi tersebut, ia menceritakan beberapa hal tentang proses syuting The Little Mermaid.

Berperan sebagai Ariel mengharuskan Bailey berada di dalam air selama kurang lebih 13 jam sehari. Ia menjalani rutinitas ini selama beberapa hari sekaligus untuk syuting di bagian atau set tertentu.

Dalam prosesnya, tim produksi 'The Little Mermaid' memanfaatkan sebuah tangki air besar. Mereka kemudian menambahkan efek visual untuk menciptakan adegan bawah laut yang lebih nyata dan indah.

"Aku memaksa diriku sekuat tenaga (untuk menjalani syuting ini), sekuat aku mendorong diriku di kehidupan nyata," ungkapnya pada Edition Magazine, Senin (20/3).

Berkat hal ini pula, Bailey bisa merasakan sosok Ariel hadir dalam dirinya. Ia menyebutkan ketika berada di dalam air, rasanya seperti ada pesan dari Ariel yang selalu bisa dirasakannya.

Bailey sendiri telah menghabiskan waktu sekitar satu tahun untuk melakukan syuting The Little Mermaid. Seluruh proses ini berlangsung di Pinewood Studios, sebuah lokasi ternama di London, Inggris. Durasi yang tak sebentar ini membuat Bailey merasakan banyak momen emosional.

"Aku merasa belajar banyak dari sosok Ariel. Aku mulai melakukan audisi pada usia 18 tahun dan memeroleh peran itu saat 19 tahun. Lalu sekarang, aku sudah menginjak 23 tahun. Jadi aku benar-benar merasa bahwa Ariel membantuku tumbuh lebih dewasa," tutur Bailey tentang perasaannya.

Baca juga:

John Wick akan 'Rehat' Setelah Sekuel Ketiga

Selain mengenai pengalaman dan perasaannya selama syuting, Bailey juga menyampaikan pandangannya terkait versi live-action dari The Little Mermaid.

Menurutnya akan ada beberapa aspek baru dari kisah putri Disney ini. Saat pertama kali rilis pada tahun 1989, kisah 'The Little Mermaid' menerima banyak kritikan karena Ariel dinilai nekad naik ke daratan hanya demi seorang laki-laki.

Nah, pada versi live-action ini, Bailey berjanji akan menghadirkan sedikit bumbu berbeda yang lebih modern pada kisah klasik tersebut. Aktris kelahiran 2000 itu merasa antusias untuk mengubah perspektif penggemar Disney terhadap karakter Ariel.

"Tujuan (pergi ke daratan) itu jauh lebih besar dari hanya sekadar mengejar seorang laki-laki. Itu adalah mimpi, kebebasan, dan hidup yang selalu didambakan oleh Ariel," terang Bailey mengenai sosok Ariel.

Selain Bailey, akan ada sejumlah aktor dan aktris yang meramaikan tayangan ini. Jonah Hauer-King sebagai Pangeran Eric, Melissa McCarthy sebagai Ursula, dan Javier Bardem sebagai Raja Triton. Film The Little Mermaid direncanakan bakal tayang di bioskop pada 26 Mei 2023. (mcl)

Baca juga:

Tuntutan Michael Jordan untuk Film Baru 'Air'