System of a Down Rilis Video ‘Genocidal Humanoidz’ Bergaya Animasi 2D
System of a Down rilis video kilp untuk lagu 'Genocidal Humanoidz'. (instagram@systemofadown)
SYSTEM of a Down menanyangkan ulang video klip terbaru berjudul ‘Genocidal Humanoidz’ pada 30 Januari 2021, tepat setelah melakukan siaran langsung penggalangan dana bantuan kemanusiaan kepada orang-orang Armenia terdampak konflik atas wilayah sengketa atau dikenal sebagai Nagorno-Karabakh.
Dalam video berdurasi 2.48 menit itu, terlihat perpaduan antara pertunjukan langsung dan animasi. Fitur visual System of a Down memainkan lagu pertama mereka setelah hiatus selama 15 tahun, berpadu dengan gaya animasi 2D dari penduduk kota dilanda perang untuk melawan iblis. Video ini disutradarai Shavo Odadjian dari SOAD dan Adam Mason dari Deep Sky Animation.
Baca juga: Sambut Album Baru, Foo Fighters Membangun Stasiun Radio
Dilansir dari Rolling Stone, sang vokalis, Serj Tankian mengungkapkan laporan pandangan matanya ketika mengunjungi tanah Artsakh pada November 2020 saat berada puncak pertempuran. “Itu merupakan pendesaan yang indah, dan sungguh menyedihkan melihat semua itu hancur sekarang dan orang-orang harus pindah. Mereka orang Armenia kuno, mereka telah tinggal di tanah itu sejak 500 SM. Mereka tidak takut, mereka pernah melihat ini sebelumnya, tapi ini benar-benar kacau.”
View this post on Instagram
Sebelumnya, System of a Down berhasil mengumpulkan US$600.000 atau Rp8 miliar untuk Armenia Fund dengan merilis lagu ‘Protect The Land’ dan ‘Genocidal Humanoidz’ pada 2020 lau. Uang yang terkumpul akan membantu memberikan kaki palsu kepada tentara yang kehilangan anggota tubuh akibat konflik dan terapi laser untuk orang-orang yang terbakar oleh senjata kimia.
Baca juga: Rayakan Album Baru, Foo Fighters Rilis Produk Sake
Dalam wawancaranya bersama Variety pada November 2020, Serj Tankian memberikan pernyataan bahwa System of a Down erupakan satu-satunya band rock yang memiliki pemerintah sebagai musuh. “Satu-satunya band rock yan berperang, jadi saya menulis lagu-lagu in untuk meningkatkan moral pasukan kami dan Armenia di seluruh dunia.”
Tidak hanya itu, pemimpin band System of a Down ini juga telah mempersiapkan film dokumenter bertajuk ‘Truth to Power’ yang segera rilis pada 19 Februari 2021 melalui Oscilloscope Laboratories. Dokumenter ini menceritakan peran yang dimainkan penyanyi bersuara kahs tersebut dalam Velvet Revolution 2018 dan perjalanannya sebagai aktivis. (far)
Baca juga: 'Shame Shame' Single Terbaru Foo Fighters Menyusul Tagar LPX
Bagikan
Berita Terkait
'So Rise, Cerita Melangkah Sendiri di Awal Babak Baru dari Ear Candy
Raissa Anggiani Rilis Album 'Kepada Yang Terhormat', 'Baik Aku Mundur Pelan-Pelan' Jadi Lagu Paling Personal
Shakira Ikut lagi di 'Zootopia 2', Bawakan Lagu Baru 'Zoo' Simak Lirik Lengkapnya
'Shift', Pernyataan Percaya Diri Ethic and Else Hadapi Kritik dan Tantangan
Nabila Ellisa dan Bianura Curahkan Kelelahan Emosional lewat 'Capek Banget'
Serius Garap Album Baru, BTS: Aku Sangat Ingin Kembali
ENHYPEN Resmi Umumkan Album Baru ‘The Sin: Vanish’, Ajak ENGENE Menyelami Dunia Vampir
Gandeng Rebellion Rose dan The Glad, Shaggydog Rilis Single 'Lodse'
Closehead Rilis Single Baru 'Arti Yang Sama', Tampilkan Sisi Ballad yang Lebih Tenang
Dee Lestari Kembali ke Musik dengan Single Intim '(Jangan) Jatuh Cinta', Angkat Kisah Tentang Cinta yang Tak Terencana