Suporter Jepang dan Senegal Dapat Pujian dari Dunia

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 26 Juni 2018
Suporter Jepang dan Senegal Dapat Pujian dari Dunia

Suporter Jepang melambaikan plastik sampah berwarna biru. (Foto: Dailymail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BUDAYA menjaga kebersihan telah tertanam di diri orang Jepang sejak masa kanak-kanak. Profesor Sosiologi di Universitas Osaka, Scott North mengatakan bahwa budaya mempertahankan standar kebersihan yang tinggi telah mengakar di hidup orang Jepang. Ketika duduk di bangku sekolah, anak-anak telah mendapat pendidikan tentang kebersihan dengan melibatkan mereka untuk bersih-bersih di lingkungan sekolah

Mereka berpikir, dengan membersihkan lingkungan mereka telah berkontribusi untuk menjaga lingkungan di kota besar. “Itu adalah ekspresi kepedulian dan perhatian mereka terhadap lingkungan sekitar,” ucap North seperti dikutip Reuters.

Pepatah Jepang mengatakan datang dalam keadaan bersih, pergi dalam keadaan bersih. Hal itu lah yang mendorong pemain tim Jepang melakukan aksi bersih-bersih di stadion di Rusia. Bek Jepang, Maya Yoshida mengungkapkan para pemain Samurai Biru berhati-hati dalam menjaga kebersihan mereka.

jepang
Budaya kebersihan seperti ini yang bisa ditularkan. (Foto: Reuters)

“Kami selalu membersihkan ruang loker setelah pertandingan. Ruang loker tim Jepang jauh lebih bersih dibandingkan dengan mereka di Liga Premier,” tutur pria yang juga merumput di Southampton tersebut.

Langkah para pemain Jepang diikuti oleh supporter mereka yang jauh-jauh datang ke Rusia. Usai pertandingan, mereka mengeluarkan sebuah kantong besar untuk membersihkan stadion bola. Mereka memungut sampah di bawah kursi di bagian tribun mereka.

“Ku dengar suporter Jepang mendapat pujian dari media di seluruh dunia. Kami terkesan dan bangga dengan perbuatan mereka setelah pertandingan,” tukas Yoshida.

jepang
Pujian banyak datang untuk suporter Jepang. (Foto: Dailymail)

Pun demikian ketika laga Jepang melawan Senegal, supporter Jepang seperti biasa kembali memunguti sampah. Ternyata di tribun pendukung Jepang dan Senegal sama-sama concern dengan masalah kebersihan.

Meski pertandingan di lapangan cukup sengit, pendukung kedua timnas ini tampak kompak di tribun. Kekompakan tersebut terlihat seusai pertandingan laga Jepang versus Senegal di Ekaterinburg Arena, Yekaterinburg, Rusia, Minggu (24/6). Kedua suporter terlihat “kerja bakti” membersihkan tribun.

Para pendukung timnas Jepang dikenal masyarakat dunia sebagai penggemar yang menjaga kebersihan di arena pertandingan. Hal tersebut rupanya juga berlaku pada pendukung timnas Senegal.

senegal
Seperti halnya Jepang, suporter Senegal juga memunguti sampahnya. (Foto: Reuters)

Kedua penggemar ini terlihat memunguti sampah di tribun penonton lengkap dengan atribut negara masing-masing. Ini merupakan pemandangan tak biasa selama gelaran Piala Dunia 2018 di Rusia. Aksi mereka membuat pekerjaan para relawan kebersihan di Ekaterinburg Arena jauh lebih ringan.

“Kami ingin coba mendukung tim kami dengan melambaikan kantung-kantung sampah besar berwarna biru. Kami harap ini dapat menunjukkan budaya kami kepada dunia melalui kompetisi Piala Dunia,” ucap penggemar Jepang, Wataru Morita di luar stadion seperti dilansir Reuters.

senegal
Jepang-Senegal berhadapan di lapangan sementara di tribun kedua suporter membersihkan tribun. (Foto: Reuters)

Sementara itu, penggemar Senegal, Gora Ndoye menuturkan bahwa penggemar Senegal ingin menunjukkan citra diri baik pada dunia. “Kami ingin tunjukkan kepada dunia bahwa kami adalah orang baik,” ujar Ndoye.

Menurut Ndoye, penggemar Senegal akan selalu melakukan hal tersebut di setiap pertandingan.“Kami tidak datang ke sini untuk meninggalkan sampah. Kami datang dengan melakukan suatu hal yang menyenangkan,” jelasnya.

Aksi penggemar kedua tim tersebut menjadi prestasi sendiri bagi kedua tim. Meski mereka baru turun ke lapangan dua kali. Kedua tim ini telah memenangkan hati masyarakat dunia lewat aksi positif pendukung. (avia)

#Sepak Bola #Piala Dunia 2018
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Olahraga
Alejandro Grimaldo Bicara soal Peluang Kembali ke Barcelona, Hanya Takdir yang Menentukan
Alejandro Grimaldo bicara soal peluang kembali ke Barcelona. Ia mengakui, kemungkinan peluang itu masih ada. Namun, hanya takdir yang menentukan.
Soffi Amira - 39 menit lalu
Alejandro Grimaldo Bicara soal Peluang Kembali ke Barcelona, Hanya Takdir yang Menentukan
Olahraga
Lamine Yamal Ternyata Cedera Lagi, Absen Bela Barcelona hingga 3 Minggu
Lamine Yamal kembali mengalami cedera. Ia kemungkinan absen hingga tiga minggu,
Soffi Amira - Sabtu, 04 Oktober 2025
Lamine Yamal Ternyata Cedera Lagi, Absen Bela Barcelona hingga 3 Minggu
Olahraga
Lamine Yamal Kembali Dipanggil Timnas Spanyol, Jangan Cedera Lagi!
Lamine Yamal kembali dipanggil timnas Spanyol. Sebelumnya, Hansi Flick sempat mengkritik timnas Spanyol soal cedera Lamine Yamal.
Soffi Amira - Jumat, 03 Oktober 2025
Lamine Yamal Kembali Dipanggil Timnas Spanyol, Jangan Cedera Lagi!
Olahraga
Jude Bellingham Dicoret Timnas Inggris, Thomas Tuchel Ungkap Alasannya
Jude Bellingham dicoret timnas Inggris. Thomas Tuchel pun mengungkapkan alasan mengapa tak memanggil bintang Real Madrid itu.
Soffi Amira - Jumat, 03 Oktober 2025
Jude Bellingham Dicoret Timnas Inggris, Thomas Tuchel Ungkap Alasannya
Olahraga
Gareth Southgate Siap Gantikan Ruben Amorim di Manchester United, tapi Harus Ada Jaminan
Gareth Southate siap gantikan Ruben Amorim di Manchester United. Namun, ia meminta jaminan jika benar-benar melatih MU.
Soffi Amira - Jumat, 03 Oktober 2025
Gareth Southgate Siap Gantikan Ruben Amorim di Manchester United, tapi Harus Ada Jaminan
Fun
Nonton Clash of the Legend Makin Seru, DRX Token Bisa Ditukar Jadi Tiket hingga Exclusive Perks!
Nonton Clash of the Legend kini makin seru. DRX Token bisa ditukar jadi tiket hingga merchandise.
Soffi Amira - Jumat, 03 Oktober 2025
Nonton Clash of the Legend Makin Seru, DRX Token Bisa Ditukar Jadi Tiket hingga Exclusive Perks!
Olahraga
Antony Ungkap Masa Sulit di Manchester United, Merasa tak Dihargai
Antony mengungkapkan masa sulitnya di Manchester United. Ia mengatakan, bahwa dirinya tak dihargai selama di sana.
Soffi Amira - Jumat, 03 Oktober 2025
Antony Ungkap Masa Sulit di Manchester United, Merasa tak Dihargai
Olahraga
Kena Mental! Ruben Amorim Akui Manchester United Butuh Sosok Pemimpin
Ruben Amorim mengakui bahwa Manchester United butuh sosok peimpin di lapangan.
Soffi Amira - Jumat, 03 Oktober 2025
Kena Mental! Ruben Amorim Akui Manchester United Butuh Sosok Pemimpin
Olahraga
Melempem di Real Madrid, Harga Pasar Vinicius Junior Langsung Turun Drastis
Harga pasar Vinicius Junior turun drastis. Hal itu diungkapkan situs Transfermarkt. Lalu, Gavi juga mengalami penurunan valuasi.
Soffi Amira - Jumat, 03 Oktober 2025
Melempem di Real Madrid, Harga Pasar Vinicius Junior Langsung Turun Drastis
Olahraga
Kalah dari PSG, Hansi Flick Janji Barcelona Terus Berjuang di Liga Champions
Hansi Flick berjanji bahwa Barcelona akan terus berjuang di Liga Champions. Hal itu menyusul kekalahan dari PSG.
Soffi Amira - Jumat, 03 Oktober 2025
Kalah dari PSG, Hansi Flick Janji Barcelona Terus Berjuang di Liga Champions
Bagikan