Sundancer Bawa ‘Suvenir’ dari Nusa Tenggara Barat
Sundancer perkenalkan mini album 'Suvenir'. (Foto: istimewa)
MESKI dipandang sebelah mata unit garage punk asal Mataram, Sundancer, membawa persembahan spesial berupa mini album bertajuk Suvenir di bawah naungan LaMunai Records.
Album ini adalah warisan berharga yang ditinggalkan oleh Bagus Jalan, vokalis band punk rock kugiran asal Jogjakarta, Mortal Combat. Sekaligus salah satu pendiri netlabel terbesar Indonesia, Yes No Wave Music.
Baca juga:
Souljah Gandeng Musisi Lintas Genre dan Rilis Single Baru di Hari Jadi ke-23
“Bagus sempat beberapa kali piknik ke Lombok dan punya rencana untuk membuat musik bersama kami, jauh sebelum Sundancer tersebut,” terang OmRobo selaku gitaris Sundancer dalam keterangan resmi yang diterima Merah Putih, Selasa (6/4).
OmRobo menjelaskan bahwa yang diwariskan berupa kerangka lagu yang ditulis olehnya. “Dari situ, kami mencoba mengolahnya dengan warna musik yang berbeda. Hanya benang merahnya saja yang sama, musik tahun 60an,” lanjutnya.
Mini album Suvenir berisikan ramuan dari banyak referensi yang tercampur. “Mulai dari Exotica, Spaghetti Western, Psychedelia, hingga Orkes Melayu yang mendayu,” ungkap vokalis Sundancer Decky Jaguar.
Baca juga:
Berisikan tujuh lagu dengan durasi dua puluh tiga menit, rencannya selain perilisan dalam bentuk digital mini album Suvenir juga akan dirilis dalam bentuk kaset.
Meski kondisi yang kurang menguntungkan (pandemi), ditambah tidak bisa mempromosikan album lewat tur ke banyak tempat untuk memainkan lagu-lagu di album ini secara live, dengan sangat berat hati album ini akhirnya dilepas ke publik dengan dorongan harapan yang tinggi.
“Memang tidak didukung perayaan yang hingar-bingar. Kami telah menghabiskan waktu satu tahun memantau perkembangan pandemic yang tidak kunjung reda. Ya sudah, akhirnya dirilis saja,” sambung OmRobo.
Sejak kemunculannya di sirkuit musik lokal, sudah banyak hal dilakukan oleh Sundancer. Datang dari sebuah tempat yang tidak dikenal luas sebagai produsen band-band cutting edge, Sundancer mematahkan stigma bahwa dominiasi produsen musik hanya kota-kota tertentu saja.
Debut mini album Musim Bercinta mendapat sambutan diluar dugaan, mereka juga bekerja seras dengan mencuri waktu semaksimal mungkin untuk bisa menggelar tur mandiri ke beberapa kota untuk memperkenalkan musiknya. pada semua kota yang disinggahi oleh tur tersebut, perkenalan berlangsung sukses. (far)
Baca juga:
Tujuh Musisi Lokal Kolaborasi Bareng JOOX Hadirkan Single ‘Kedap Suara’
Bagikan
Berita Terkait
Lirik Lagu 'Akhir Pekan yang Hilang' dari Bilal Indrajaya, Ceritakan Kisah Cinta Singkat
JO1 Rilis EP 'Handz In My Pocket', Jadi Simbol Kepercayaan dan Potensi Diri
Kolaborasi Joony bersama Larry June dan Isiah Falls Lahirkan Single 'PIMPIN'', Simak Lirik Lengkapnya
Lirik Lagu 'drunk' Keshi, Sukses Tampilkan Ciri Khas Puitis dan Emosional sang Musisi
Lirik Lagu 'Batu Penjuru' yang Kembali Viral
Mini Album 'Daur' Jadi Cara Hursa Berdamai dengan Luka dan Menemukan Bahagia
Lagu 'Does It Happen?' Reality Club Memotret Perasaan Ragu dalam Hubungan dan Perjalanan Hidup, Simak Lirik Lengkapnya
GUU Buka Babak Baru Lewat EP 'Folivora', Sarat akan Eksplorasi Bunyi
Anneth Gambarkan Perasaan Berbunga-bunga saat Jatuh Cinta di Lagu 'Jatuh Sejatuh-jatuhnya', Simak Lirik Lengkapnya