Makin Keren, G-Shock Luncurkan Jam Tangan dengan Serat Karbon

HARI ini, Kamis 4 April 2019, Casio Jakarta resmi mengumumkan beberapa koleksi jam tangan terbaru mereka. Kali ini bukan didominasi dengan bahan resin, melainkan serat karbon.

Dobrakan baru G-Shock dengan memberikan sentuhan Carbon Core Guard membuat G-Shock menjadi semakin ringan, stylish, dan tangguh.

Inovasi tersebut tak lepas dari semakin banyaknya peminat jam yang dikenal memiliki ketangguhan yang luar biasa ini. Untuk itu, G-Shock berusaha memberikan sesuatu yang terbaik bagi para penggemarnya.

"Kami ingin lebih banyak lagi orang bisa menggunakan jam tangan tangguh ini. Kami ingin memberikan lebih banyak model tanpa mengurangi ketangguhan kami. Karena itu kami memperkenalkan G-Shock dengan Carbon Core Guard Structure," ujar Hirokazu Satoh, Chief of Casio Singapore Pte, Ltd, Jakarta Representative Office, saat ditemui Merahputih.com di kawasan Senopati, Jakarta, Kamis (4/4).

Baca juga: Jam Tangan Syahrini Seharga Mercedes-AMG C43 Estate

Lebih lanjut, Hirokazu menambahkan, G-Shock dengan Carbon Core Guard Structure dibuat untuk mengakomodasi pelanggan yang menyukai jam tangan lebih tipis dan mereka yang menyukai jam tangan lebih besar.

Rangkaian pertama dari Carbon Core Guard Structure di 2019 ini, yaitu GG-B100, GA-2000, GWR-B100, dan GST-B200. Di antara edisi spesial tersebut, yang akan diluncurkan di Indonesia ialah GA-2000.

Model tersebut akan diperkenalkan dalam tiga warna dan tipe, yaitu GA-2000E-4A dengan tali jam yang bisa diganti, GA-2000-1A2, dan GA-2000-1A9. Dengan gaya urban dan outdoor, jam tangan ini akan menarik perhatian para anak muda yang menyukai petualangan.

Dari segi desain, G-Shock edisi Carbon Core Guard Structure ini memiliki perbedaan dengan G-Shock dengan material resin. Namun, kamu tak perlu meragukan ketangguhannya. Jam tangan ini telah diracik sedemikian rupa dengan standar ketangguhan G-Shock.

"Pusat G-Shock di Jepang mencari bahan baru yang bikin G-Shock tetap tangguh seperti sebelumnya, tapi secara desain lebih luas, lebih tipis, dan lebih ringan. Ketemulah bahan karbon, diikat bareng sama bahan resin supaya bahannya lebih tipis dan gampang gonta-ganti strap. Toughness-nya sama dengan yang resin," jelas Riry Silalahi, Marketing & Communication Manager, Casio Singapore Pte, Ltd, Jakarta Representative Office.

Di Indonesia, G-Shock memiliki penggemar yang cukup luas. Tak terkecuali dari kalangan selebritas Tanah Air. Salah satunya ialah Denny Sumargo. Aktor sekaligus pemain basket tersebut rupanya sudah menggemari G-Shock sejak lama.

Denny mengaku mempunyai beberapa koleksi jam G-Shock di rumahnya. Kolaeksi favoritnya ialah G-Shock GA-700 berwarna merah yang dibubuhi tanda tangan Kikuo Ibe. Rupanya, Denny pernah mendapat kehormatan bertemu langsung dengan pencipta G-Shock, Kikuo Ibe, di 2016 lalu.

Terkait dengan koleksi Carbon Core Guard Structure dari G-Shock, Denny mengaku sangat takjub. Ia beralasan jam tersebut sangat menunjang aktivitasnya dalam berpetualang.

"Dari dulu saya sangat suka G-Shock, bahkan memiliki beberapa G-Shock. Untuk jam tangan barunya, saya suka desainnya. Saya juga tak sabar untuk mencoba mengganti tali jamnya, untuk disesuaikan dengan baju. Pasti akan cocok dengan semua tampilan dan bisa menunjang kebutuhan saya," tutur Denny.

Baca juga: 35 Tahun G-Shock Luncurkan Kolaborasi dengan New Era

G-Shock GA-2000 akan tersedia di toko-toko resmi Casio mulai 27 April 2019 dengan harga rietl yang disarankan Rp2.299.000.

Nantinya, seri GWR-B1000 diperkirakan akan dijual dengan harga Rp16.949.000, GG-B1000 seharga Rp5.749.000, dan GST-B200 senilai Rp4.949.000. Sementara itu, seri GA-2000E-4A yang akan masuk ke pasar Indonesia beberapa bulan mendatang diperkirakan akan dijual dengan harga Rp3.399.000. (ryn)