Sistem One Way Masih Diterapkan di Gerbang Tol Cikampek-Kalikangkung hingga Senin


Petugas mengatur sejumlah kendaraan yang melintas menuju Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Senin (8/4) malam dini hari. (ANTARA/M Riezko Bima Elko Prasetyo)
MerahPutih.com - Kepala Posko Pengamanan Terpadu Kalikangkung AKP Sujid mengatakan bahwa sistem rekayasa lalu lintas satu arah tau one way pada Jalan Tol Trans Jawa mulai dari gerbang tol (GT) Cikampek KM72- GT Kalikangkung KM414 masih diterapkan hingga Senin atau H-2 Lebaran.
Pihaknya belum bisa memastikan sampai kapan sistem tersebut diterapkan. Ia masih menunggu instruksi resmi otoritas jalan tol trans Jawa dan pimpinan Korps Lalu Lintas Polri.
Baca Juga:
Cuaca Jakarta Cerah Berawan Pagi ini, Wilayah Timur Diguyur Hujan Ringan Siang Hari
"Ya, sejauh ini masih diberlakukan sistem yang sama, one way," kata AKP Sujid di Semarang, Jawa Tengah, Senin (8/4) dini hari WIB.
Dikutip dari Antara, otoritas jalan tol trans jawa berdasarkan diskresi dari Korps Lalu Lintas Polri sebelumnya menerapkan skema satu arah atau one way pada ruas tol tersebut mulai dari Jumat (5/4) malam dan akan berlangsung hingga Minggu (7/4) malam pukul 24.00 WIB.
“Berlaku situasional mengikuti kondisi volume kendaraan yang melintas, jadi belum tahu sampai kapan," ujarnya.
Sujid memastikan kondisi arus lalu lintas kendaraan yang datang dari arah barat (Jakarta dan sekitarnya) menuju GT Kalikangkung berlangsung ramai lancar. Pihaknya mencatat saat ini ada sebanyak 3.000 - 3.200 kendaraan per jam yang melintas menuju GT Kalikangkung.
Atau secara keseluruhan berdasarkan data dari petugas Jasamarga Transjawa tol GT Kalikangkung tercatat pada Minggu (7/4) mulai pukul 06.00 WIB - 22.00 WIB sudah sebanyak 47.109 unit kendaraan yang tiba.
Baca Juga:
"Sudah dibuka 12 pintu tol di Kalikangkung ini sehingga bisa kita saksikan bersama tidak ada antrean," ujarnya. (*)
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Deretan Fakta Menarik Arus Mudik 2025, Salah Satunya soal Diskon Tarif Tol

Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025

Legislator Gerindra Sebut WFA Jadi Salah Satu Teroboson Urai Puncak Saat Arus Mudik

DPR Sebut WFA Efektif Kurangi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran 2025

Angka Kecelakaan saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025 Diklaim Menurun

Barang Pemudik Senilai Lebih daripada Rp 1,28 Miliar Tertinggal di Kereta Api selama Angkutan Lebaran 2025

Polisi Jerat Petugas Palang Pintu Kereta Api Akibatkan Kecelakaan 4 Pemudik Tewas

Rakyat Jadikan Angkutan Umum Jadi Pilihan Saat Arus Mudik dan Balik, Ada Peningkatan 8 Persen

Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta

Realisasi Pemudik Lebaran 2025 Turun Tipis, Menhub Sebut Bukan Tanda Darurat Ekonomi
