Seni Tradisional Butuh Peran Serta Orang Tua


Tradisi palang pintu Betawi. (Foto: Dokumentasi Pribadi Sahroni)
MerahPutih Budaya - Sebagai pusat globalisasi, Ibu Kota Jakarta memang memiliki banyak kesenian tradisional yang ditinggalkan oleh masyarakatnya. Salah satu yang masih mencoba mempertahankan kesenian Betawi adalah Sahroni.
Melalui Sanggar Seni Betawi, Sahroni mencoba mengajak masyarakat untuk mencintai seni Betawi. Namun, ia mengatakan, meskipun dirinya sudah berusaha memperkenalkan kesenian Betawi, rasa cinta terhadap seni tradisional hanya lahir pada individu masing-masing.
"Tapi itu semua balik lagi ke masing-masing individu," ujar Sahroni.
Bukan hanya itu, peran serta orang tua pun menjadi kunci utama dalam kelestarian seni tradisional. Tak jarang anak-anak dengan suka rela datang belajar kesenian tradisional tanpa didukung orang tua.
"Peran serta orang tua sangat besar. Yang namanya anak itu seperti layangan, apalagi anak sekarang sudah kritis banget," tuturnya.
Pria lulusan Akademi Pimpinan Perusahaan (APP) Jakarta ini memberikan contoh, perbandingan kehidupan orang tua dulu dan orang tua sekarang sudah berbeda.
"Dulu itu, kalau mau belajar silat orang tuanya dateng ke guru sama anaknya. Dia minta titip anak kepada guru silat. Nah kalau sekarang, enggak ada tuh yang begitu. Anaknya mau belajar silat dateng aja sendiri," tutupnya. (Yni)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Perda 4/2015 Bikin Budaya Betawi Terancam Punah, Hal ini Bakal Selamatkan Identitas Jakarta

Pramono Sebut Jakarta Harus Punya Lembaga Adat Betawi, Jadi Identitas Kuat sebagai Kota Global

Duet Maut Iko-Eko Guncang Istana Negara, Aksi Pencak Silatnya Bikin Prabowo 'Ngangguk-Ngangguk' dan Jutaan Pasang Mata Ternganga

Film Pendek 'Kita Berkebaya' Segera Rilis 24 Juli 2025, Angkat Keresahan Tradisi Berkebaya Agar Tak Ditinggalkan

Makna Filosofi Tarian Anak Coki, yang Viral Mendunia Lewat Video Aura Farming

Hotel Bintang 4 - 5 di Jakarta Wajib Tonjolkan Budaya Betawi selama 2 Bulan dalam Setahun

Maudy Koesnaedi Melawak Gaya Betawi Hadirkan Sketsa Kesehariaan Warga
Pimpinan DPRD DKI Minta Pemprov tidak Asal dalam Jatuhkan Sanksi kepada Pengamen Ondel-Ondel

Pemprov DKI Segera Rampungkan Perda yang Melarang Ondel-ondel Ngamen di Jalan, Rano Karno: Mudah-mudahan Sebelum HUT Jakarta

Jadi Kado Ultah, Perda Larangan Ondel-Ondel Ngamen Rampung Sebelum HUT Jakarta
