Semen Padang Bertekad Patahkan Hasrat Persebaya demi Bertahan di Liga 1

MerahPutih.com - Semen Padang bertekad mematahkan hasrat kuat Persebaya Surabaya, yang ingin menang di laga pekan 32 Liga 1 2024/2025, Minggu (11/5). Persebaya mengincar tiga poin demi posisi kedua di klasemen akhir Liga 1.

Persebaya saat ini berada di posisi 3 dengan 54 poin. Jumlah poin berselisih 3 dari Dewa United FC yang bercokol di tempat kedua. Banten Warriors, julukan Dewa United FC sudah memainkan laga pekan 32.

Hasrat Persebaya tidak berbeda dengan Semen Padang. Kabau Sirah mengincar tiga poin saat dijamu Persebaya di Gelora Bung Tomo, demi keluar dari zona degradasi. Saat ini Semen Padang berada di posisi ke-16 dengan 31 angka.

“Kami punya target yang jelas, yaitu meraih tiga poin agar bisa bertahan di Liga 1,” kata asisten pelatih Semen Padang Luis Braganca, saat konferensi pers di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (10/5).

Baca juga:

Hasil Liga 1: Persib Selamat dari Kekalahan Kontra Barito Putera

Luis Braganca mengatakan persiapan tim berlangsung dengan pola yang sama seperti tiga hingga empat bulan terakhir, namun, fokus utama kali ini adalah bagaimana para pemain menjalankan tugasnya dengan tepat.

Braganca menegaskan, dalam pertandingan yang menentukan bagi Semen Padang untuk bertahan di kompetisi Liga 1 tersebut, hasil yang diraih bergantung pada upaya serta kemampuan tim untuk mendapatkan tiga poin, dan bukan faktor lain.

Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya kewaspadaan dan kedisiplinan taktik untuk menghadapi tim papan atas Persebaya Surabaya.

“Kami tahu Persebaya kuat, tapi kami harus tetap dengan strategi kami, fokus pada pekerjaan kami, dan melangkah dengan cara yang benar untuk bisa meraih poin,” ucapnya.

Ia percaya skuad termotivasi melawan Persebaya, yang dinilai sebagai tim besar. Ia juga menambahkan jika atmosfer Stadion Gelora Bung Tomo yang penuh justru menjadi tambahan motivasi bagi timnya.

“Ketika stadion penuh, itu justru memacu kami untuk menunjukkan bahwa kami layak bertahan di Liga 1,” tuturnya dikutip dari Antara. (*)