Seiko Luncurkan Prospex Diver Kolaborasi dengan Bintang MLB Shohei Ohtani

SHOHEI Ohtani lebih dari sekadar pemain bisbol terkenal. Dia adalah bintang generasi. Selama beberapa dekade, penggemar gim itu tumbuh berkat kisah Babe Ruth yang terkenal sebagai pelempar bola andal sekaligus pemukul hebat.

Ruth lebih besar dari olahraga bisbol Amerika itu sendiri. Hingga Ohtani datang ke MLB dan mengubah segalanya. Dia menjadi salah satu bintang bisbol paling populer di AS.

Ohtani kini juga menjadi fenomena dan megabintang dari Jepang. Dia masih berusia 24 tahun. Potensinya telah terlihat sejak debut di Major League Baseball.

Ia membuktikan bahwa kemampuannya sebagai pitcher dan sluggher bukan mitos. Musim ini saja, ia menjalani enam pertandingan dengan 10 gol dan saat ini memimpin seluruh liga dalam dengan 31 gol home run. Bakat Ohtani membuat Seiko berupaya mendapatkan kesepakatan kerja sama dengannya.

Baca juga:

Seiko X Mobile Suit Gundam 40th Anniversary, Koleksi Terbatas

Kebetulan, Ohtani dan Seiko datang dari tanah yang sama, yakni tanah Negeri Sakura. Kesepakatan pun tercapai.

Pada Kamis (6/7), Seiko meluncurkan secara presale edisi khusus dan terbatas, khusus JDM (Japanese Domestic Market) atau pasar domestik Jepang, jam tangan Seiko edisi Shohei Ohtani.

Sejarah menunjukkan, biasanya kolaborasi antara jenama jam tangan dengan tokoh atau jenama olahraga selalu menciptakan banyak perhatian. Ohtani juga merupakan seorang bintang yang dapat menarik banyak perhatian dari pencinta jam tangan internasional.

Seiko SBDC191 itu adalah sebuah Prospex modern yang identik dengan jajaran seri SPB14. Arloji itu menawarkan semua fitur tingkat tinggi dari jam tangan penyelam Prospex kelas atas dari Seiko, dengan mesin jam 6R35 yang memiliki cadangan daya hingga 70 jam, dan ketahanan air 200 m.

Baca juga:

Seiko x Honda Hadirkan Arloji Edisi Spesial Motor Super Cub

Setiap fitur estetika SBDC191, mulai dari teks bezel hingga berbagai penanda, mirip dengan yang ditawarkan pada SPB14. Seri SPB14 juga sempat sukses besar sepanjang 2020. Ini tampaknya sebuah keputusan tepat bagi Seiko untuk mengulang keberhasilannya lewat arloji kolaborasi tersebut.

Satu penanda kecil yang menunjukkan itu hasil kolaborasi dengan Ohtani adalah ukiran tanda tangan sang pemain bisbol yang diletakkan pada bagian pergelangan. Jam tangan itu bukan sekadar mewah, tapi juga eksklusif karena jumlahnya sangat terbatas.

Seiko hanya menjual 1.700 buah dan membanderol jam tangan tersebut dengan harga sekira USD 1.200 (Rp 18,1 juta). Prapesan untuk jam tangan itu sudah dibuka, dan akan dijual secara resmi mulai 11 Juli mendatang, hari yang sama dengan MLB All-Star Game di Seattle. (waf)

Baca juga:

Jam Tangan Bertemakan Monster Hunter ala Seiko