Sebagian Wilayah Solo Kembali Terkena Banjir


Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo, Gatot Sutanto (MerahPutih/Win)
MerahPutih Nasional - Hujan yang menguyur Kota Solo sejak Rabu (22/6) malam kemarin, hingga Kamis (23/6) dinihari membuat sejumlah ruas jalan dan rumah terjadi genangan. Bahkan, sejumlah rumah yang berada di Kecamatan Serengan dan Pasar Kliwon juga tak luput dari kedatangan tamu tak diundang tersebut. Walau begitu, genangan air yang menggenangi jalan dan rumah-rumah tak berangsur lama.
Hal ini pun diakui oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo, Gatot Sutanto. Gatot, saat dikonfirmasi Merahputih.com melalui sambungan telepon pribadinya tak menampik kalau semalam ada genangan air yang masuk ke rumah. Namun, itu tidak terlalu parah.
"Benar mas, kemarin memang ada genangan. Namun, airnya sudah langsung hilang. Beda dengan banjir beberapa hari sebelumnya," jelas Gatot, Kamis (23/6) pagi.
Ia malah menerangkan, jika berdasarkan informasi yang pihaknya terima dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), intensitas hujan masih akan terjadi sampai akhir Juni nanti.
"Kemarin malah katanya sampai 26 Juni, namun ada yang juga prediksi sampai akhir ini. Kami minta masyarakat tetap waspada. Yang jelas kami kapanpun dan dalam keadaan apapun siap," tegasnya. (Win)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Putri Akbar Tanjung Kembali Pimpin Golkar Solo, Targetkan 5 Kursi DPRD

Presiden Prabowo Kunjungi Warga Bali, Dicurhati Rumah Ambruk dan Harta Ludes Diterjang Banjir Bandang

Permohonan SKCK di Polresta Surakarta Melonjak, Masyarakat Disarankan Urus Surat di Polsek

Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang

Roblox Jadi Ekstrakurikuler SMP di Solo, Walkot Respati Sebut Jadi Edukasi Menarik

4 RT di Jakarta Selatan Terendam Banjir, Jumat (12/9) Malam

Cegah Banjir di ITC Cipulir, Dinas SDA DKI Siagakan Pompa Sejak Sebelum Hujan

Tokyo Banjir Mendadak, Penerbangan dan Operasional Terganggu

Hujan Ekstrem Bakal Landa Tangerang, Warga Harus Waspadai Banjir

Jumlah Korban Tewas Banjir Bali Capai 18 Orang, 2 Orang Masih Hilang
