Sean ‘Diddy’ Combs Lolos dari Tuduhan Terberat, tapi Permintaan Bebas dengan Jaminan Ditolak dan Harus Tetap Ditahan


Sean 'Diddy' Combs. (Foto: IMDb)
MERAHPUTIH.COM — SEAN ‘Diddy’ Combs mungkin lolos dari satu dakwaan, tapi mogul hip-hop ini tetap tak bisa menghirup udara bebas. Hakim telah memvonis Diddy bersalah atas dakwaan ‘transportasi untuk tujuan prostitusi’, tapi membebaskannya dari dakwaan terberat yaitu pemerasan dan perdagangan seks.
Meski hakim membebaskannya dari dakwaan terberat, Diddy tetap akan ditahan. Permintaan bebas dengan jaminan yang ia ajukan telah ditolak. Pengacara Diddy berargumen bahwa kliennya tidak berisiko melarikan diri, sembari memberikan dalih bahwa jet pribadinya sedang disewa di Hawaii.
Namun, hakim Arun Subramanian menolak permintaan tersebut. Ia mengutip riwayat kekerasan Diddy dan memutuskan bahwa sang rapper harus tetap ditahan hingga sidang vonis akhir tahun ini. Dalam sidang vonis itu, Diddy akan menghadapi hukuman hingga 20 tahun penjara.
Dalam persidangan federal yang berlangsung hampir dua bulan di New York City, jaksa menuduh Diddy menggunakan status selebritas dan kerajaan bisnisnya untuk menjalankan jaringan kriminal yang memperdagangkan perempuan untuk seks. Panel juri yang terdiri dari 12 orang melakukan musyawarah selama 13 jam sebelum membebaskan Diddy atas tiga dari lima dakwaan paling serius.
Setelah keputusan ini, Diddy akan tetap ditahan di penjara federal yang sama di Brooklyn, tempat ia ditahan sejak September 2024. Sidang vonis untuk sementara dijadwalkan pada 3 Oktober.
Baca juga:
Mantan Kepala Staf Diddy Bantah Tuduhan dalam Kasus Perdagangan Seks, ini Versinya
Pengacara Combs, Marc Agnifilo, mengajukan argumen penuh semangat agar hakim membebaskan kliennya. Ia menyatakan Combs telah mengikuti program rehabilitasi bagi pelaku kekerasan dalam rumah tangga bahkan sebelum ditangkap dan tidak lagi melakukan kekerasan sejak 2018.
“Saya pikir kita seharusnya bisa mempercayainya,” kata Agnifilo.
Namun, mantan pacar Diddy, musisi Casandra Ventura, memperingatkan pengadilan lewat surat bahwa mogul hip-hop itu bisa menjadi ancaman jika dibebaskan.
Diddy telah mengakui adanya kekerasan dalam hubungan pribadinya, tapi menyangkal adanya hubungan seksual nonkonsensual atau skema pemerasan yang lebih besar. Subramanian mengatakan pembebasan bersyarat ditolak karena pihak pembela telah mengakui adanya kekerasan dalam hubungan pribadinya.
Suasana di ruang sidang menjadi emosional ketika juri mengumumkan Diddy dibebaskan dari tuduhan terberat, yakni pemerasan dan perdagangan seks. Kedua dakwaan itu memiliki ancaman hukuman maksimal penjara seumur hidup. Saat mendengar putusan, Diddy berlutut, menundukkan wajah ke kursinya, dan tampak berdoa. Ia terlihat gemetar.
Putusan ini muncul sehari setelah juri menyatakan telah mencapai keputusan atas dakwaan perdagangan seks dan transportasi untuk tujuan prostitusi terhadap Diddy, tetapi gagal mencapai konsensus untuk dakwaan pemerasan.
Juri mengatakan mereka memiliki pendapat yang ‘tidak bisa diyakinkan satu sama lain’ mengenai dakwaan tersebut, yang merupakan dakwaan paling kompleks dari seluruh dakwaan yang dihadapi Combs.
Konspirasi pemerasan, atau mengatur suatu organisasi kriminal ilegal berdasarkan Undang-Undang RICO (Racketeer Influenced and Corrupt Organizations Act), merupakan nama formal dari dakwaan tersebut.
Untuk memvonis Diddy atas dakwaan ini, jaksa harus membuktikan bahwa ia menggunakan jaringan loyal staf dan rekannya untuk menjalankan bisnis kriminal yang mencakup perdagangan seks, penculikan, pemberian obat, dan menghalangi keadilan. Pengacara pembela berargumen bahwa kasus tersebut tidak bisa disebut pemerasan jika staf Diddy tidak secara sadar terlibat dalam kejahatan.
Jaksa menghadirkan lebih dari 30 saksi selama persidangan yang berlangsung selama tujuh minggu, termasuk Casandra Ventura, rapper Kid Cudi, sejumlah mantan pegawai, dan petugas keamanan hotel. Mereka menuduh Diddy memerintahkan para stafnya untuk memaksa pasangan-pasangannya melakukan apa yang disebut freak-offs, dengan pacar-pacarnya berhubungan seks dengan pria penghibur saat Diddy menonton dan merekamnya.(dwi)
Baca juga:
Diddy Dihantam 4 Gugatan Baru Terkait Dugaan Kekerasan Seksual, Ungkit Kejadian di 1995
Bagikan
Berita Terkait
Synchronize Festival X: Satu Dekade, Ratusan Penampil, dan Pertemuan Besar Lintas Zaman

G-DRAGON Bawa Konsep 'Übermensch' ke Panggung Konser Amerika Utara, Undang para Pahlawan Tersembunyi

G-DRAGON kembali ke Amerika Utara, Gelar Konser ‘Übermensch’ setelah 8 Tahun

Sheila on 7 Pernah Bikin Lagu Berbahasa Inggris Berjudul 'Just For My Mom', ini Liriknya

Lirik lagu 'Kita ke Sana' dari Hindia: Perjalanan Emosional Menuju Harapan

Lirik Lagu 'Backwards' dari Materi Terbaru Rachael Yamagata

Lirik Lagu 'Rich Man' dari Aespa

Lirik Lagu 'Berlalu' dari The FLY yang kembali Viral

Lirik Lagu 'Man I Need' dari Olivia Dean

Lirik Lagu 'Judi', Sebuah Kritik Sosial Rhoma Irama lewat Musik Dangdut
