SBB BMI Gelar Persiapan 3.000 Pasukan Pengawal Pilgub DKI


Panglima Tinggi Satria Bela Bangsa T Rusli Ahmad. (MP/Ponco Sulaksono)
Satria Bela Bangsa Banteng Muda Indonesia (SBB BMI) menggelar koordinasi persiapan pengerahan 3.000 pasukan yang akan mengawal pencoblosan Pilgub DKI 2017 putaran kedua 19 April mendatang.
Panglima Tinggi SBB BMI T Rusli Ahmad mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan dari tim pengendali pasukan inti terkait kondisi terkini jelang Pilgub DKI Jakarta.
"Kami baru saja menggelar koordinasi persiapan khusus dengan para pasukan pengendali sebanyak 17 orang, masing-masing pihak melaporkan kondisi lapangan yang selalu berkembang jelang pencoblosan Pilkada DKI Jakarta," kata Rusli kepada awak media di markas SBB BMI, Jakarta Pusat, Senin (17/4).
Dari laporan yang masuk, sambung Rusli, sudah ada pergerakan yang diduga berpotensi terjadinya gesekan-gesekan menjelang hari pencoblosan. Oleh karena itu, SBB BMI siap mengawal pilkada yang damai, serta membantu dan berkordinasi dengan pihak TNI dan Polri untuk bersama-sama melakukan pengamanan, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Saat ini, kami sedang mempersiapan 3.000 pasukan khusus, pasukan inti 250 dan pasukan pengendali 17 orang dan dipimpin langsung oleh panglima tinggi dan semuanya akan kami terjunkan nanti," tegas Rusli.
Tak hanya itu, Rusli pun meminta pasukannya untuk memahami secara detil terkait tatacara dan mekanisme pencoblosan hingga penghitungan suara.
"Saya meminta pasukan untuk memahami agar di lapangan nantinya tidak menimbulkan kekeliruan," tambahnya.
Selain itu, kata Rusli, pihaknya juga telah membagi tugas pasukan yang akan bertugas di 254 kecamatan seluruh wilayah DKI Jakarta.
"Mereka yang kami terjunkan dilengkapi dengan seragam khusus, alat komunikasi, kendaraan roda empat dan roda dua, serta surat tugas yang kami siapkan," ucapnya.
Baca juga berita lain terkait Pilgub DKI 2017 dalam artikel: Aparat Keamanan Akan 'Netralisir' Pengganggu Pilkada DKI Pada 19 April
Bagikan
Berita Terkait
PWNU Jakarta Sebut RK, Anies, Pras PDIP, hingga Kaesang Layak Jadi DKI 1

Ridwan Kamil Pertimbangkan Opsi Maju di Pilgub DKI atau Jabar di 2024

Golkar Ucap Terima Kasih pada PSI Terkait 2 Kadernya Didukung Jadi Cagub DKI
