Satu Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Diserahkan ke Keluarga

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 10 September 2021
Satu Jenazah Korban Kebakaran Lapas Tangerang Diserahkan ke Keluarga

Satu jenazah korban kebakaran Lapas Tangerang teridentifikasi diserahkan ke pihak keluarga di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Jumat, (10/9). Foto: MP/Kanu

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Satu jenazah korban kebakaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang, Rudhi alias Cangak bin Ong Eng Cue diserahkan kepada pihak keluarga setelah berhasil teridentifikasi.

Penyerahan jenazah dilakukan oleh Tim DVI Polri, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham, dan perwakilan Dukcapil, kepada perwakilan keluarga pada Jumat (10/9).

Baca Juga

Kata Polda Soal Isu Sabotase sampai Kericuhan Pemicu Kebakaran Lapas Tangerang

"Kami ikut merasa berbelasungkawa, berduka cita atas musibah ini," kata Direktur Keamanan dan Ketertiban Ditjen Pemasyarakatan, Abdul Aris.

Aris mengapresiasi tim DVI Polri yang bekerja cepat mengidentifikasi jenazah. "Saya berterima kasih kepada tim DVI yang telah dapat mengidentifikasi 1 orang dari 41 jenazah," jelas Aris.

Aris mengatakan, Kemenkumham juga menyerahkan santunan untuk biaya pamakaman dan layanan ambulans.

"Iya, uang santunan Rp 6 juta untuk pemakaman dan ambulans. Sendangkan untuk uang duka, kita siapkan Rp 30 juta per orang," ujarnya.

Satu jenazah korban kebakaran Lapas Tangerang teridentifikasi diserahkan ke pihak keluarga di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Jumat, (10/9/2021). ANTARA/Yogi Rachman
Satu jenazah korban kebakaran Lapas Tangerang teridentifikasi diserahkan ke pihak keluarga di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Jumat, (10/9/2021). ANTARA/Yogi Rachman

Sementara dari pihak keluarga, diwakili adik Rudhi bernama Meyriska menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang memberikan bantuan dalam mengidentifikasi dan mengurus jenazah kakaknya.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah. Kami tidak mengharapkan terjadi karena ini memang kecelakaan," ungkap Meyriska.

“Terima kasih kepada pemerintah yang juga sudah berpartisipasi memberikan santunan sebesar Rp 30 juta dan Rp 6 juta untuk kakak saya, Rudhi,” ujar dia.

Jenazah tersebut dibawa menggunakan mobil jenazah menuju ke Karawaci, Tangerang untuk dimakamkan. Namun, sebelumnya akan disemayamkan dulu di rumah duka Boen Tek Bio di Tangerang.

Rudhi bin Ong Eng Cue merupakan korban pertama yang berhasil diidentifikasi oleh tim forensik.

Korban teridentifikasi berdasarkan sidik jari, DNA dan rekam medisnya. Pemeriksaan secara manual menemukan 12 titik kesamaan pada sidik ibu jari kanan korban. (Knu)

Baca Juga

Tim DVI Polri Telah Dapat Data Ante Mortem 2 WNA Korban Kebakaran Lapas

#Lapas Tangerang
Bagikan

Berita Terkait

Bagikan