Satgas Pangan Polri Sebut Harga Beras Turun


Satgas Polri pantau stok beras.(foto: Merahputih.com/Dok Kanu)
MERAHPUTIH.COM - SATGAS Pangan Polri menyebut harga beras di pasaran turun meskipun tidak signifikan. Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil pemantauan di kawasan Jabodetabek pada Rabu (28/2). Kasatgas Pangan Polri Brigjen Whisnu Hermawan mengatakan, meskipun penurunan harga tidak signifikan, hal itu diharapkan menjadi sinyal baik.
"Sudah terjadi penurunan, seperti di PIBC untuk rata-rata harga beras premium hari ini Rp 15.100 ketimbang harga kemarin Rp15.169,” ujar Whisnu Hermawan di Jakarta, Rabu (28/2). Whisnu berharap akselerasi dalam pendistribusian beras yang saat ini dilakukan pemerintah dapat segera memulihkan harga beras.
Selain beras, lanjut Whisnu, pihaknya juga mengantisipasi lonjakan harga telur. Pemantauan terus dilakukan untuk mencegah kenaikan harga menjelang bulan suci Ramadan. "Kami terus memonitor program SPHP jagung yang saat ini sudah berjalan, yaitu pendistribusian jagung yang menjadi komponen pokok pakan dengan sasaran peternak mandiri di wilayah sentra produsen,” tutur Whisnu.
Whisnu mengungkapkan upaya tersebut diharapkan dapat membantu peternak mandiri mendapatkan jagung dengan harga Rp 5.500. Dengan demikian, dapat menekan biaya produksi telur.
"Hal ini sangat membantu peternak hingga musim panen jagung yang diperkirakan di Maret-April," tukasnya.(knu)