Samsung Hadirkan Cloud Gaming di Perangkat Galaxy, ini Keuntungannya
Samsung hadirkan Cloud Gaming di perangkat Galaxy. Foto: Samsung
MerahPutih.com - Samsung merevolusi game seluler dengan meluncurkan layanan game cloud, yang kini tersedia di semua perangkat Galaxy di Amerika Utara.
Dirancang untuk menghilangkan kebutuhan pengunduhan, waktu tunggu yang lama, dan proses orientasi yang rumit, layanan ini menjanjikan untuk membuat game seluler lebih mudah diakses oleh para pemain. Lalu, menawarkan kepada penerbit cara yang sangat efisien untuk menjangkau pengguna.
Baca juga:
Samsung Bawa Perubahan di Mobile Gaming
Setelah memulai debutnya dalam versi beta tahun lalu, platform mobile cloud gaming Samsung kini tersedia secara komersial.
Hal ini memungkinkan pemain untuk langsung mengakses game asli Android melalui Galaxy Store tanpa memerlukan pengunduhan atau pengaturan akun. Layanan ini juga meminimalkan latensi, yang memungkinkan pengalaman bermain game lancar di semua perangkat Galaxy.
Meskipun bentuk hiburan lain, seperti musik dan video, didominasi oleh streaming, sebagian besar game seluler tetap berbasis unduhan. Samsung bertujuan untuk mengubah hal ini dengan menghilangkan hambatan masuk, seperti instalasi yang rumit, dan waktu tunggu yang lama.
Platform ini memberikan pengalaman klik untuk putar langsung yang tidak hanya menguntungkan para gamer, tetapi juga menawarkan model akuisisi pengguna yang lebih efisien kepada penerbit game.
Dengan menyederhanakan pengalaman bermain game, Samsung menyiapkan landasan bagi mobile gaming untuk berkembang sejalan dengan ekspektasi konsumen modern.
Baca juga:
Sony Kabarnya Sedang Kembangkan Playstation Genggam, Bisa Mainkan Game PS5
Manfaat Cloud Gaming untuk Gamer dan Developer
Bagi penerbit, layanan mobile cloud gaming Samsung mengatasi tantangan besar, seperti tingkat konversi yang rendah dalam model periklanan game tradisional.
Saat ini, hanya 5 persen pengguna yang mengklik iklan game dan melanjutkan untuk menginstal dan memainkan game tersebut. Platform Samsung menghilangkan rintangan ini, dengan memungkinkan pemain untuk langsung terjun ke gameplay dari sebuah iklan.
Selama fase beta, pendekatan ini meningkatkan tingkat konversi hingga 50 persen atau meningkat 10 kali lipat dibandingkan rata-rata industri. Selain itu, pengguna aktif bulanan platform di AS dan Kanada tumbuh sebesar 149 persen dari tahun ke tahun.
Platform Samsung juga mendukung APK asli Android, yang terintegrasi secara mulus dengan model monetisasi dalam game yang ada.
Lalu, mencakup solusi atribusi berbasis cloud dengan mitra pengukuran seluler (MMP) utama. Fitur-fitur ini memudahkan penerbit untuk memasukkan layanan ke dalam operasi mereka tanpa mengganggu alur kerja saat ini. (sof)
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
POCO F8 Ultra Sudah Muncul di Geekbench, Berikut Spesifikasi Lengkapnya
Samsung Galaxy S26 Bakal Dilengkapi RAM 12GB, Segera Diperkenalkan di CES 2026
Beda dengan Versi China, OPPO Reno 15 Dibekali Snapdragon 7 Gen 4
OPPO Reno 15 Pro Muncul di Sertifikasi TDRA, Siap Meluncur Global Akhir 2025
Huawei Sedang Kembangkan HP Lipat Lagi, Siap Jadi Pesaing Baru iPhone Fold
iPhone 18 Pro Max Diprediksi Jadi HP Terberat Apple, Bakal Bawa Face ID Bawah Layar
JBL Hadirkan BandBox, Speaker dan Ampli Berbasis AI untuk Musisi Modern
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
Render Samsung Galaxy S26 Plus Bocor, Pakai Chipset Exynos atau Snapdragon?
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional