Sahabat Djarot Sebut Rekam Jejak Djarot di Blitar, Bukti Djarot Sangat Berkualitas
(Merahputih.com / Dery Ridwansah)
Juru bicara Sahabat Djarot, Lexyndo Hakim menilai kinerja Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat memang sudah tidak dapat diragukan lagi. Pasalnya, pasangan nomor urut dua ini sudah memiliki segudang pengalaman dalam memimpin suatu daerah.
Salah satu contohnya adalah saat calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot masih menjabat sebagai Walikota Blitar, Jawa Timur. Saat itu pria yang selalu melemparkan senyum saat bertemu warganya ini melakukan 'kontrak pelayanan masyarakat' atau biasa disebut Citizen Charter.
"Kontrak yang dibuat antara lain mengenai jadwal pelayanan, waktu antri, dan standar ruang pelayanan," ucap Lexy saat diwawancarai di Jakarta, Minggu (2/4).
Melalui kontrak tersebut di tahun 2005, Puskesmas Bendo di Blitar dijadikan proyek percontohan. Bahkan, lanjut Lexy mengenai senyum dan tata cara menerima telepon si customer service Puskesmas juga masuk kontrak.
"Alhasil, Puskesmas Bendo yang sebelumnya hanya dikunjungi 70-an pasien perhari, setelah ada ide 'kontrak' tersebut diterapkan, Puskesmas itu didatangi setidaknya seratus orang per hari dan kualitas kesehatan pun meningkat," katanya.
"Dan saat ini model pelayanan di Puskesmas Bendo di Blitar itu menjadi salah satu standar rujukan pelayanan di Indonesia," lanjut Lexy.
Pria yang juga berprofesi sebagai pengacara ini menjelaskan dengan rekam jejak positif tersebut bisa diambil kesimpulan kalau Djarot adalah pemimpin yang konsisten berpihak kepada warga kecil.
"Djarot mengedepankan komunikasi dan pendekatan turun langsung untuk menciptakan inovasi kebijakan bagi warga DKI Jakarta. Bukan hanya momen Pilkada dan memang sudah jadi semacam hobi untuk melayani rakyat kecil," ujar Lexy.