Rihanna Terima Gelar Pahlawan Nasional Barbados
Rihanna menerima gelar pahlawan nasional Barbados. (Foto: Twitter/rihannacoverage)
BARBADOS resmi merubah sistem kenegaraannya menjadi republik per 30 November 2021. Sebelumnya, negara di kawasan Karibia ini menganut sistem monarki konstitusional dengan Kerajaan Inggris dan Ratu Elizabeth II sebagai kepala negara.
Salah satu hal yang menarik dalam seremonial pergantian sistem negara itu, adalah kehadiran penyanyi Rihanna yang menerima gelar pahlawan nasional. Sebagai informasi, Barbados merupakan tempat kelahiran penyanyi bernama lengkap Robyn Rihanna Fenty.
Baca juga:
Pemberian gelar tersebut dilakukan oleh Perdana Menteri (PM) Barbados Mia Amor Mottley di ibu kota Bridgetown. Menurutnya, Rihanna pantas diberi gelar tersebut karena telah mengharumkan nama Barbados di dunia.
“Semoga kamu terus bersinar seperti ‘berlian’ dan membawa kehormatan ke negaramu lewat pekerjaanmu dan aksimu. Tuhan memberikatimu,” ucap Motley kepada Rihanna seperti dilansor laman The Guardian, Selasa (30/11). Kata ‘berlian’ merujuk pada salah satu single hit milik Rihanna berjudul Diamonds yang rilis pada 2012.
Baca juga:
Ini bukan kali pertama Barbados memberikan gelar kepada Rihanna. Sebelumnya pada 2018, penyanyi kelahiran 1988 itu diangkat menjadi Duta Barbados yang bertugas mempromosikan pendidikan, pariwisata, dan investasi untuk negara tersebut.
“Rihanna memiliki cinta yang mendalam untuk negara ini dan tercermin dalam filantropinya, terutama di bidang kesehatan dan pendidikan. Dia juga menujukkan patriotismenya dengan cara berkontribusi ke negara ini dan terus menganggap pulau ini sebagai rumahnya,” kata Mottley pada September 2018 seperti dikutip dari BBC.
Pada 2017 silam, jalan yang dulu pernah ditinggali oleh Rihanna diubah namanya menjadi ‘Rihanna Drive’ sebagai tanda untuk menghormatinya.
View this post on Instagram
Barbados resmi mencopot Ratu Elizabeth II dari Inggris sebagai kepala negara. Negeri indah di Kepulauan Karibia ini resmi membentuk republik baru per 30 November 2021, dengan Sandra Mason yang menjabat sebagai presiden pertama.
“Kita, rakyat Barbados harus memberikan republik ini semangat dan substansi. Kami membentuk masa depan sendiri. Kami dan lainnya adalah penjaga bangsa, kami adalah rakyat Barbados,” ujar Sandra Mason dalam pidatonya saat upacara di Bridgetown, seperti dilansir Reuters, Selasa 30 November 2021. (far)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Rowoon Resmi Masuk Wamil, Antusias Sambut Usia 30-an dan Janji Jadi Aktor yang Lebih Baik
Tepergok Pegangan Tangan di Paris, Katy Perry dan Justin Trudeau 'Mengonfirmasi' Hubungan Asmara Mereka
Fedi Nuril Jadi ‘Tersangka’ di Panggung Roasting Adili Idola
Agensi Klarifikasi Unggahan Media Sosial Terbaru Park Bom, Sebut Gugatan tak Pernah Diajukan
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Tampil di ‘House on Wheels’, Jang Na-ra Bagi-Bagi Rahasia Awet Muda
Bintang ‘The Godfahter’ Diane Keaton Meninggal Dunia di Usia 79 Tahun
Kontroversi Kim Soo-hyun Mencuat lagi, Surat Cinta selama masa Wamil Terungkap di Tengah Tuduhan Hubungan di Bawah Umur dengan Kim Sae-ron
Polemik Pajak Balik Nama Rumah Waris Leony Vitria, Ahli Hukum Pajak: Tarif Diatur UU HKPD