Respons Pengembangan Mesin V4 Yamaha, Jack Miller: Bentuk Rasa Lapar

MerahPutih.com - Jack Miller, yang akan bergabung dengan Pramac Yamaha pada 2025, menyatakan dirinya belum menerima informasi terbaru tentang pengembangan mesin V4 dari Yamaha.

Meski begitu, ia melihat langkah ini sebagai tanda bahwa pabrikan asal Jepang tersebut sangat fokus dan termotivasi untuk membawa proyek ini kembali ke jalur yang benar.

“Saya belum bisa berdiskusi dengan siapa pun dari Yamaha tentang sejauh mana proyek V4 ini berjalan,” ujar Miller yang saat ini masih membalap untuk Red Bull KTM.

Menurutnya, pengembangan mesin yang sepenuhnya baru bukan hal mudah, seperti yang telah dialami Suzuki, KTM, dan Aprilia.

Baca juga:

Lupakan Kegagalan di Emilia-Romagna, Bagnaia Fokus ke MotoGP Indonesia

"Jika mereka melakukannya, pasti mereka sudah punya pemahaman jelas tentang apa yang harus dilakukan," tambahnya, seperti dikutip Crash, Kamis (26/9).

Miller, yang berpengalaman menggunakan mesin V4 selama karier MotoGP-nya di Honda, Ducati, dan KTM, berharap dapat memberikan masukan berharga terkait kenyamanan berkendara dan respons mesin.

“Saya merasa cukup peka terhadap pergelangan tangan saya dalam memahami hubungan antara gas dan ban belakang, serta bagaimana motor harus bekerja di area tersebut,” katanya.

Langkah Yamaha mengembangkan mesin V4 1000cc juga dinilai ambisius, mengingat peraturan MotoGP akan berubah pada 2027 menjadi mesin 850cc.

“Mereka bersedia mengembangkan mesin yang hanya akan bertahan dua tahun. Ini menunjukkan betapa hausnya mereka untuk maju,” tutup Miller. (Waf)