Rencana Penerapan Sistem Jalan Berbayar atau ERP di Jakarta untuk Subsidi Transportasi Umum

Merahputih.com - Suasana kendaraan bermotor melintasi jalan Jenderal Sudirman,Kawasan Semanggi, Jakarta, Senin (28/4/2025).
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung berencana menerapkan sistem electronic road pricing (ERP) atau jalan berbayar di Jakarta. Ia menargetkan sistem ERP bisa menjadi sumber pendapatan yang akan dikelola untuk subsidi transportasi umum.
ERP merupakan sistem pengendalian kepadatan lalu lintas yang diterapkan melalui pemungutan retribusi secara elektronik terhadap pengguna kendaraan bermotor yang melewati sejumlah ruas jalan pada jam-jam tertentu.
Pemprov DKI Jakarta saat ini masih mengkaji subsidi bagi 15 golongan yang akan dibebaskan menaiki transportasi umum seperti MRT Jakarta, LRT Jakarta dan Bus Transjakarta. Pramono juga tengah mengembangkan transportasi umum Transjabodetabek yang menghubungkan Jakarta dan kota-kota penyangga. (MP/Didik Setiawan).
Berita Terkait
Polisi Berhasil Tangkap 3 Pelaku yang Bawa Kabur Rp 10 Miliar Milik Bank Jateng Wonogiri

Pramono Pastikan Layanan dan Tarif Transportasi Umum di Jakarta Sudah Kembali Normal

Pemprov DKI Akui Stok Beras Premium di Jakarta Alami Penurunan, Sejumlah Faktor Jadi Penyebab Kelangkaan

Gubernur Pramono Pamer Jakarta Tempati Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Umum Terbaik di 2025

Prakiraan BMKG: Hujan Turun di Sebagian Jakarta pada Selasa Sore hingga Malam

Pemprov DKI Luncurkan Portal Satu Data Jakarta, Bisa Diakses dengan Mudah

Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas

Pramono-Rano Hadir di Jakarta Bersholawat, Doakan Ibu Kota Aman

KAI Dapat PSO Rp 5,8 T untuk Subsidi Tiket LRT Jabodebek dan KRL Jabodetabek Tahun 2026

Menilik Konservasi Tugu Pancoran Simbol Kemajuan Dirgantara Indonesia di Kota Jakarta
