Real Madrid Gagal Dapat Penalti saat Lawan Arsenal, UEFA Ungkap Alasannya

MerahPutih.com - Declan Rice lolos dari kartu kuning saat penalti Real Madrid dianulir setelah pemeriksaan VAR dilakukan selama lima menit.

Artinya, Declan Rice masih bisa bermain di semifinal Liga Champions saat berhadapan dengan PSG. Pemain 26 tahun itu menjadi pahlawan The Gunners di leg pertama lewat dua tendangan bebasnya yang luar biasa.

Namun, ia memberikan hadiah penalti kepada Real Madrid di pertengahan babak pertama. Rice sempat menahan Kylian Mbappe, yang membuat penyerang Prancis itu terjatuh.

Wasit pertandingan tersebut, Francois Letexier, langsung menunjuk titik putih dan memberikan kartu kuning kepada gelandang Inggris itu. Rice juga terlihat benar-benar bingung dengan keputusan tersebut.

Baca juga:

Real Madrid Gagal Remontada, Arsenal Langsung Kasih Paham Lewat Agregat 5-1

Namun, setelah jeda yang cukup lama untuk memeriksa apakah itu offside atau pelanggaran, wasit langsung diarahkan ke monitor pinggir lapangan.

Akhirnya, Letexier memutuskan tidak ada pelanggaran yang dilakukan. Ia pun membatalkan penalti dan kartu kuning untuk Rice. Kemudian, UEFA mengonfirmasi keputusan tersebut melalui pernyataan singkat.

"Penalti untuk Real Madrid telah dibatalkan, karena Declan Rice tidak melakukan pelanggaran," tulis pernyataan tersebut.

Itu terbukti menjadi penangguhan hukuman yang besar bagi Rice, yang memasuki pertandingan di Madrid dengan mengetahui kartu kuning akan membuatnya diskors untuk leg pertama melawan PSG jika Arsenal menang.

Baca juga:

Real Madrid Tersingkir dari Liga Champions, Carlo Ancelotti Bungkam soal Masa Depannya

Namun, itu bukan satu-satunya keputusan penalti VAR yang sangat besar di babak pertama di Bernabeu. Sebelumnya, Raul Asencio juga menjatuhkan Mikel Merino saat tendangan sudut.

Awalnya, semua orang tidak menyadari hal itu saat permainan berlanjut, tetapi Letexier diperintahkan untuk berhenti dan menonton tayangan ulang di monitor.

Lalu, hal tersebut membuat penonton tuan rumah geram, karena wasit menunjuk titik putih. Saat itu, Bukayo Saka maju dan mengeksekusi penaltinya. Sayangnya, tendangan penyerang Inggris itu berhasil ditepis oleh kiper Real Madrid, Thibaut Courtois.

Namun, Saka berhasil memecah kebuntuan Arsenal pada menit ke-65 lewat penyelesaian indah berkat umpan Mikel Merino.

Kemudian, kesalahan dari William Saliba membuat Vinicius Junior memperkecil ketertinggalan menjadi 1-1. Akhirnya, Gabriel Martinelli memastikan kemenangan tandang 2-1 saat masa injury time. (sof)