Rayakan Episode Ke-700, 'The Simpsons' Munculkan Kisah Flashback

SERIAL animasi The Simpsons menandai tonggak sejarah lain pada Minggu (21/3) dengan episode ke-700.

Episode 700, Manger Things, merupakan episode kilas balik yang mengungkapkan kerutan lain dalam hubungan Homer dan Flanders, serta kunjungan ke sebuah ruangan di rumah Simpsons yang belum pernah dilihat penonton. "Idenya ialah Matt Groening ingin membuat episode yang menampilkan ruangan kecil di atas garasi yang kamu lihat setiap minggu, tapi kami belum pernah masuk," kata kata produser eksekutif Al Jean seperti diberitakan Variety.com (20/3).

BACA JUGA:

‘The Falcon and The Winter Soldier’ Akhirnya Rilis

Jean mengatakan hal itu merupakan fitur besar dalam episode ini dan akan sangat bagus jika Homer dan Flanders memiliki semacam ikatan rahasia yang tidak pernah diketahui penonton. Ikatan itu, menurut Jean, terungkap dalam sebuah episode yang bertanggal enam tahun sebelum saat ini. "Kami berhati-hati untuk tidak menyebutkan tahun berapa itu. Dan kami memiliki kilas balik saat Maggie Roswell kembali sebagai Maude Flanders dan kamu melihat Maude dan Ned dan Homer dan Marge sebelum Maggie lahir. Saya selalu suka melakukan episode Flanders. Harry mengisi suaranya dengan sangat bagus," kata Jean.

Peristiwa ini juga terjadi selama Natal sebagai pengingat untuk episode pertama The Simpsons yang merupakan edisi spesial Natal. "Kami pikir tahun ini dunia bisa menggunakan dua Natal," uangkap Jean.

Manger Things sepenuhnya ditulis dan diproduksi selama pandemi. Mengenai kondisi pendemi, dia mengatakan, “Ada kalimat saat Marge pergi, 'Anda tahu ini terjadi enam tahun yang lalu' dan Homer berkata, 'Syukurlah ini bukan masa kini yang mengerikan!' Kami memutuskan kecuali untuk segmen Halloween kecil itu, kami tidak akan membuat semua tokoh pada setiap episode memakai masker dan jaga jarak."

Jean menambahkan, "Karena saya pikir, dalam lima tahun, hal itu tidak akan terlihat seperti yang dilakukan orang-orang. Ini akan terlihat seperti penyimpangan yang menyedihkan. Dan akhirnya kami melakukan lebih banyak acara masa depan atau kilas balik, hanya karena tidak ada gunanya membuat mereka menghadapi pandemi."

Jean mengatakan, tim The Simpsons telah berkerja via Zoom selama setahun sekarang, dan tidak mengalami penundaan terkait pandemi. “Pascaproduksi kami dan staf suara kami melakukan pekerjaan luar biasa ini dengan mendirikan studio mini kecil di rumah masing-masing aktor,” kata Jean.

"Dan jika Anda mendengarkan audio di acara itu, saya rasa tidak ada yang memperhatikan perbedaannya. Yang kami hadapi sekarang semuanya diproduksi selama pandemi, tidak ada satu baris pun yang direkam di studio," dia menekankan.

Cara kerja semacam itu akan tetap dipertahankan. "Saya tidak dapat membayangkan sesuatu yang lebih berbahaya daripada memasukkan 50 orang ke dalam sebuah ruangan kecil, dan membuat mereka tertawa," katanya.

Penggemar dapat meyakini masih banyak episode lain yang akan datang. Fox baru-baru ini memperbarui kontrak serial animasi ini selama dua season lagi hingga ke Season 34 (dan total 757 episode) pada 2023. Namun, apa yang terjadi setelah itu?

“Kami pasti akan melakukan 757. Saya tidak akan mengatakan itu terakhir, tetapi saya tidak tahu seberapa jauh kita bisa melangkah lagi,” kata Jean.

Dia menertawakan gagasan untuk membuatnya menjadi 1.000 episode, mencatat bahwa perlu 12 tahun lagi untuk melakukan prestasi itu. Namun, kenyataanya Jean mencatat dengan hampir setiap seri klasik sedang di-reboot - termasuk entri animasi seperti Beavis & Butt-Head, dia tidak berpikir "The Simpsons" akan tetap tidak aktif dalam waktu lama bahkan jika produksi dihentikan.

"Begitu mereka membatalkan kami, mereka akan menayangkan ulang. Saya yakin, setelah saya pergi, akan ada semacam 'Simpsons' yang akan datang. Terlalu di mana-mana untuk berpikir bahwa itu akan hilang begitu saja," katanya.

“Serial ini baru saja diberkati dengan keberuntungan besar dengan casting, Fox, FX dan Disney Plus sepanjang sejarahnya. Jika Anda meminta saya untuk memilih tempat (streaming), Disney Plus akan menjadi pilihan nomor satu. Jadi kami sangat beruntung,” tambah Jean.(aru)