PT Pelni Cek Kesiapan Kapal Buat Layani Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025


Pelni uji petik kapal pastikan kelaikan angkutan Natal-tahun baru. ANTARA/HO-Humas Pelni
MerahPutih.com - Kementerian Perhubungan memerintahkan uji petik melalui Instruksi Direktur Jenderal Perhubungan Laut Nomor : IR-DJPL 7 Tahun 2024 tentang Uji Kelaiklautan Kapal Penumpang Angkutan Natal Tahun 2024 dan Tahun Baru 2025.
Rangkaian uji petik dilakukan terhitung 1 November 2024 di pelabuhan kelas I hingga kelas IV dengan total 55 area pelabuhan di Indonesia.
Tercatat, hingga 19 November 2024, sebanyak 16 kapal penumpang sudah selesai menjalani uji petik, dan segera menyusul sembilan kapal penumpang lainnya.
PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero) melakukan uji petik kapal untuk memastikan kelaikan operasional armada dalam mendukung angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, demi menjamin keselamatan serta kenyamanan para penumpang selama perjalanan.
Baca juga:
Sempat Goyah, Film Natal 'Red One' Untung hingga Miliaran
Direktur Utama Pelni Tri Andayani mengatakan, pihaknya memastikan siap menjalani uji petik atau ramp check yang dilakukan oleh otoritas pelabuhan.
"Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan seluruh kapal Pelni laik laut selama melayani angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025," kata Andayani dalam keterangan di Jakarta, Selasa.
Andayani menyampaikan, pemeriksaan uji petik merupakan rangkaian persiapan kapal Pelni yang selalu dilakukan sebelum memasuki periode liburan natal dan tahun baru.
"Ibarat atlet yang akan berlomba, pasti dilakukan serangkaian pemeriksaan check-lab, kapal laut pun begitu," katanya.
Ia menegaskan, otoritas akan memastikan seluruh alat navigasi dan alat keselamatan di atas kapal siap dan laik laut.
"Setiap jelang lebaran dan Natal dan tahun baru, semua kapal Pelni pasti dilakukan uji petik," ujarnya.
Uji petik umumnya dilakukan oleh seorang marine inspector yang mewakili Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan.
Untuk kapal-kapal Pelni, baik kapal penumpang maupun kapal perintis, akan menjalani uji petik di sejumlah pelabuhan besar seperti Tanjung Priok Jakarta, Tanjung Perak Surabaya, Makassar, Ambon hingga Bitung.
Rangkaian pemeriksaan yang diujikan antara lain kesiapan alat keselamatan seperti sekoci, perangkat navigasi, maupun masa kadaluarsa sertifikat kapal. Selama melakukan uji petik, marine inspector akan didampingi oleh Nakhoda maupun Kepala Cabang Pelni setempat.
Bahkan, jika diperlukan sekoci diuji dengan diturunkan ke laut untuk memastikan siap pakai di saat darurat.
"Sebagaimana pesan utama Pemerintah, kami siap menghadirkan angkutan laut yang prima, aman dan nyaman untuk melayani penumpang selama periode Nataru," tambah Andayani," katanya. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Warner Bros Bikin Film Perjalanan Santa Menghilang pada Malam Natal

Amalan Yang Bisa Dilakukan Saat 1 Muharram, Pergantian Tahun Untuk Perbaiki Diri

Demokrat Gelar Perayaan Puncak Natal 21 Januari 2025, Ini Rangkaiannya

9,24 Juta Orang Pilih Pakai Pesawat Saat Liburan Nataru, Ini 2 Faktor Tingginya Penumpang

Habis Tahun Baruan Kolestrol Malah Naik? Gini Solusinya

Malam Tahun Baru di Prancis Penuh Insiden, 400 Orang Ditahan

Ucapkan Selamat Tahun Baru 2025, Ketua DPRD DKI Doakan yang sudah Menikah makin Harmonis

Jangan Cuma Resolusi, Mulai Lakukan Hal-hal Positif ini di 2025

Bus Transjakarta Beroperasi 24 Jam saat Malam Pergantian Tahun Baru 2025

Ribuan Kendaraan Padati Jalur Puncak Jelang Tahun Baru 2025
