PT LIB Lanjutkan Putaran Liga 1 di Stadion Manahan Solo

Direktur Utama PT LIB, Ahmad Hadian Lukita (kiri) dan Direktur Operasional LIB Sudjarno (kanan). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - PT. Liga Indonesia Baru (LIB) memastikan Stadion Manahan bakal digunakan sebagai lokasi lanjutan pertandingan Liga 1. Stadion Manahan terpilih bersama empat stadion lain di Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Direktur Utama PT. LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengatakan saat ini putaran Liga 1 memasuki pekan ke empat. Untuk seri pertama ini hanya sampai pekan keenam yang direncanakan selesai pada awal Oktober.
"Seri pertama Liga 1 masih di Jabodetabek. Sesuai rencana awal, seri kedua digelar di Jateng-DIY. Stadion Manahan kita siap untuk pertandingan lanjutan Liga 1,” ujar Hadian, Selasa (28/9).
Baca Juga:
Ingat! Dilarang Nobar Liga 1
Hadian mengatakan seri lanjutan ketiga dan keempat sebagai Jawa Timur terpilih sebagai tuan rumah. Kemudian pada pekan ke lima pertandingan Liga 1 kembali digelar di Jateng-DIY.
"Seri terakhir pertandingan Liga 1 kembali digelar di Jabodetabek. Pemindahan lokasi nanti akan dikoordinasikan dengan PSSI," katanya.
Ia mengatakan untuk pemindahan seri kedua ke Stadion Manahan Solo pada 14 Oktober manti. Perpindahan seri berjalan secara dinamis menyesuaikan kondisi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah.
"Penyelenggaraan liga turut berkoordinasi dengan koordinator PPKM Jawa-Bali. Karena kita juga harus tahu status level lokasi pertandingan," ucap dia.

Dikatakannya, kelima stadion Liga 1 seri kedua yang telah disiapkan, yakni Stadion Manahan Solo, Stadion Sultan Agung Bantul, Stadion Maguwoharjo, Stadion Moch. Soebroto, dan Stadion Jatidiri Semarang.
Direktur Operasional PT. LIB, Sudjarno, mengatakan terkait protokol kesehatan (prokes) PT. LIN menyesuaikan status PPKM di masing-masing wilayah. Hal itu berlaku sama untuk Liga 1 dan Liga 2. "Liga 2 protokol kesehatan tetap sama. Kami laksanakan ketat seperti Liga 1," kata dia.
Baca Juga:
BNPB Izinkan Liga 1 2021 Berlanjut
Ia menambahkan setiap klub yang main, H-1 akan kami tes PCR. Lalu, H-2 kedatangan akan kami swab antigen.
"Selama Liga 1 dan Liga 2 berjalan tidak ditemukan kasus COVID-19. Kami sangat ketat menjalankan tahapan prokes," tutur dia. (Ismail/Jawa Tengah)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Barcelona Masih Terobsesi Kejar Erling Haaland, Berani Bayar Berapa?

Manchester United Raup Pendapatan Rp 15 Triliun, Kenapa Masih Rugi Besar?

Denzel Dumfries Bisa Tinggalkan Inter Milan, Manchester City Siap Sambut Kedatangannya

Prediksi Liverpool vs Atletico Madrid: Duel Panas Bakal Tersaji di Anfield

Prediksi Bayern Munich vs Chelsea: Ulangi Sejarah Panas Final Liga Champions 2012

Jalani Sidang di Inggris, Thomas Partey Bantah Tuduhan Pemerkosaan terhadap 2 Wanita

Masa Depan Kobbie Mainoo Mulai Temui Titik Terang, Manchester United Dapat Tawaran dari Newcastle?

Prediksi Ajax Amsterdam vs Inter Milan: Cristian Chivu Kemungkinan Rombak Susunan Pemain

Aturan Baru Liga Champions Mulai Berlaku, Arsenal Sudah Kehilangan Kesempatan

Andai Pecat Ruben Amorim, Manchester United Harus Bayar Kompensasi Rp 270 Miliar
