Psst, Bokong Besar Ternyata Banyak Keuntungannya Lo

Dwi AstariniDwi Astarini - Sabtu, 03 Februari 2018
Psst, Bokong Besar Ternyata Banyak Keuntungannya Lo

Ilustrasi. (foto: pixabay)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

ADA perempuan yang merasa risih dan enggak PD dengan bentuk bokkong yang besar. Ada juga yang amat bangga dengan bokong besar yang mereka miliki.

Namun ternyata, perempuan dengan berat badan sehat dan bokong yang cenderung lebih besarp punya banyak keuntungan lo. Berikut keuntungan yang Anda dapatkan dari bokong yang besar.


1. Terhindar dari risiko cedera tulang belakang saat hamil

Seperti dilansir WebMD, sebuah studi dari University of Texas mengungkapkan bahwa pria lebih tertarik kepada wanita yang memiliki bokong tampak lebih menonjol. Umumnya, pria menyukai wanita yang tulang belakangnya melengkung sekitar 45 derajat di bagian atas bokong mereka.

Penelitian yang dipimpin David Lewis, yang sekarang merupakan ahli psikologi dari Bilkent University di Turki, mengungkap bahwa derajat kelengkungan tersebut memungkinkan perempuan menggeser pusat berat badan mereka kembali ke atas pinggul saat sedang hamil.

“Perempuan yang memiliki bokong besar dengan kelengkungan tulang belakang sekitar 45,5 derajat, ketika membawa bayi di dalam perutnya, tidak akan memiliki risiko cedera tulang belakang jika dibandingkan dengan perempuan yang tulang belakangnya biasa saja,” tutur Lewis.


2. Risiko terkena penyakit jantung dan diabetes lebih kecil

Sebuah penelitian yang dilakukan sejumlah peneliti dari University of Oxford, Inggris, seperti dikutip dari AskMen, mengungkapkan bahwa perempuan dengan bokong yang lebih besar biasanya lebih kebal dari penyakit kronis.

Dr Michael Jensen, direktur penelitian endokrin dari Mayo Clinic di Rochester, Minnesota, mengatakan, jika tubuh Anda kelebihan lemak, akan lebih baik bila kelebihan lemak tersebut tersimpan di bagian bawah tubuh ketimbang di bagian perut ke atas.

“Jika Anda melihat orang-orang yang memiliki bentuk seperti buah pir, mereka biasanya cenderung lebih sehat ketimbang orang-orang yang lemak tubuhnya di bagian atas. Tidak hanya mengurangi risiko serangan jantung atau diabetes, lokasi timbunan lemak itu juga lebih baik dalam melindungi organ tubuh kita,” tutur Jensen.


3. Lemak di bokong merupakan lemak baik

Dokter dan juru bicara American College of Sports Medicine Pamela M Peeke, MD mengatakan bahwa lemak yang ada pada bokong merupakan lemak baik. Tidak seperti lemak putih yang ada di usus dan berada di sekitar organ dan bisa menyebabkan peradangan, tekanan darah tinggi, dan penyakit, bokong besar memiliki banyak sekali lemak kuning yang merupakan lemak baik.


4. Kadar kolesterol aman

Anda yang memiliki bokong besar sangat beruntung, karena para peneliti menemukan bahwa bokong besar memiliki hubungan dengan kadar kolesterol yang aman. Itu berarti memiliki risiko rendah terkena penyakit kronis. Perempuan dengan bokong besar dan pinggang lebih kecil memiliki kadar kolesterol HDL yang lebih tinggi dan kolesterol LDL yang lebih rendah.


5. Bokong besar membentuk postur yang lebih sehat

Dr Peeke menjelaskan bahwa panggul yang tegang merupakan hasil dari duduk terlalu lama dan bisa membuat Anda sulit berdiri tegak. Namun, bokong yang kuat bisa membantu memperpanjang fleksor panggul Anda dan menjaga postur tubuh Anda tetap sejajar, sekaligus membantu menghilangkan rasa nyeri akibat posisi duduk dan berdiri yang tidak baik.


Jadi, bersyukurlah Anda yang punya bokong besar.(dwi)

Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.
Bagikan