Prime Video dan Zoom Kini Tersedia di Android Auto


Prima Video dan Zoom seentar lagi akan hadir di pantai. (Foto: Prime Video)
GOOGLE telah mengumumkan update terbaru untuk Android Auto dan Google Built-In yang akan memungkinkan pengguna melakukan sejumlah aktivitas dari layar infotainment kendaraan mereka.
Update itu kini memungkinkan pengguna untuk mengikuti panggilan konferensi dan rapat daring, menonton TV dan film, menjelajahi web, dan berbagai hal lainnya. Semua bisa dilakukan hanya melalui koneksi Android Auto pada layar infotainment kendaraan.
Google Built-In, kumpulan layanan dan aplikasi terintegrasi Google, sekarang menawarkan akses ke Amazon Prime Video melalui toko aplikasinya. Layanan itu saat ini dapat diakses pada beberapa model mobil seperti Renault, Volvo, dan Polestar tertentu, dan akan segera hadir pada merek lainnya di masa depan.
Baca juga:
Cara Menonton Youtube di Android Auto

Perlu diingat bahwa kedua aplikasi itu hanya dapat digunakan saat kendaraan dalam keadaan terparkir. Selain itu, Google Built-In juga memperkenalkan aplikasi baru bernama The Weather Channel, yang memberikan prakiraan cuaca setiap jam, peringatan cuaca, dan tampilan radar cuaca langsung di layar infotainment.
Google juga memperluas dukungannya terhadap teknologi kunci mobil digital, yang sebelumnya hanya tersedia di Eropa. Sekarang, fungsionalitas itu telah diperluas ke Amerika Serikat, Kanada, dan Korea untuk pengemudi model Hyundai, Genesis, dan Kia tertentu yang juga memiliki perangkat Pixel dan Samsung yang kompatibel.
Google berencana untuk terus mengembangkan dukungan untuk teknologi ini dengan lebih banyak produsen mobil di masa mendatang. Salah satu fitur baru yang diperkenalkan di Android Auto adalah kemampuan untuk mengikuti rapat dan panggilan konferensi langsung dari layar kendaraan.
Baca juga:
Google Buat Android Auto Semakin Mirip dengan Ponselmu

Fitur itu memungkinkan pengguna untuk bergabung dalam panggilan WebEx by Cisco dan Zoom dengan kemampuan audio saja tanpa harus mengakses ponsel mereka, meningkatkan keselamatan pengemudi dan orang-orang di jalan.
Tren saat ini menunjukkan bahwa semakin banyak aplikasi dan layanan digital terintegrasi ke dalam kendaraan modern, dengan perusahaan teknologi dan produsen mobil bersaing untuk mendapatkan perhatian di layar infotainment.
Sebagai contoh, General Motors baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka tidak akan lagi menawarkan Apple CarPlay dan Android Auto pada model masa depan, tetapi akan bekerja sama dengan Google untuk mengembangkan solusi perangkat lunak internal mereka sendiri. (waf)
Baca juga:
BMW Umumkan Integrasi Auto Android Akan Hadir di Tahun 2020
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Harga Huawei Pura 80 Series di Indonesia, Segera Rilis dengan Desain Elegan dan Baterai Tahan Lama

Huawei Pura 80 Ultra Punya Kamera Telefoto Ganda, Bisa Zoom Jarak Jauh Tanpa Buram!

Desainnya Bocor, Samsung Galaxy S26 Pro Disebut Mirip Seri Z Fold

iPhone 17 Pro dan Pro Max Pakai Rangka Aluminum, Kenapa Tinggalkan Titanium?

Samsung Sedang Kembangkan HP Lipat Baru, Bakal Saingi iPhone Fold

Sense Lite, Inovasi Baru JBL dengan Teknologi OpenSound dan Adaptive Bass Boost

Chip A19 dan A19 Pro Milik iPhone 17 Muncul di Geekbench, Begini Hasil Pengujiannya

Xiaomi 16 Pro Bisa Jadi Ancaman Buat Samsung Galaxy S26 Pro, Apa Alasannya?

OPPO Find X9 dan X9 Pro Bakal Hadir dengan Baterai Jumbo, Meluncur 28 Oktober 2025

Spesifikasi Lengkap iPhone 17: Hadir dengan Layar Lebih Besar dan Kamera Super Canggih
