Pj Heru Minta TransJakarta Tingkatkan Keamanan Cegah Pelecehan Seksual
 Zulfikar Sy - Kamis, 23 Februari 2023
Zulfikar Sy - Kamis, 23 Februari 2023 
                Salah satu armada TransJakarta melintas di Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, Sabtu (25/12/2021). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
MerahPutih.com - Kasus pelecehan seksual kembali terjadi di bus TransJakarta. Kali ini ramai menjadi perbincangan di media sosial, menimpa salah satu penumpang wanita dalam bus menuju arah Pulogadung pada Senin (20/2).
Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono meminta manajemen TransJakarta meningkatkan pengawasan di seluruh armada untuk mencegah pelecehan seksual terhadap penumpang.
“Itu salah satu yang saya minta untuk diawasi, terus masyarakat juga ikut membantu,” kata Heru di Jakarta, Kamis (23/2).
Baca Juga:
Polisi Ringkus Pelaku Pelecehan Seksual di Bus TransJakarta
Ia menginginkan kejadian tersebut menjadi bahan evaluasi agar ke depan tidak ada lagi peristiwa serupa.
“Tapi harus ditingkatkan pengamanannya,” imbuh Heru, seperti dikutip Antara.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan TransJakarta Apriastini Bakti Bugiansri menjelaskan kronologi kasus pelecehan seksual kepada salah satu penumpang wanita pada Senin (20/2), sekitar pukul 19.45 WIB.
“Melihat itu, petugas pramusapa kami langsung dengan sigap merespons dan menghampiri. Ternyata diketahui adanya dugaan pelecehan," kata Apri dalam keterangan tertulis, Selasa (21/2).
Tidak hanya pramusapa, petugas kebersihan yang sedang bertugas dan dua orang pelanggan lainnya juga ikut membantu menghalau terduga pelaku yang hendak kabur dari Halte Rawa Selatan.
Namun, pelaku memberontak dan nekat loncat melalui pagar pembatas halte sehingga terjatuh dan beberapa barang pribadinya tertinggal.
Ada pun beberapa barang pribadi yang jatuh dan tertinggal, lanjut dia, kartu TransJakarta, kunci, kartu Flazz berisi saldo Rp 31.500 dan uang tunai Rp 65.000.
Baca Juga:
3 Halte TransJakarta Direlokasi Imbas Proyek MRT Jakarta Fase 2A
Barang tersebut, lanjut dia, sudah diamankan oleh petugas pramusapa untuk diserahkan kepada pihak kepolisian sebagai barang bukti proses hukum selanjutnya.
"Kepekaan dan kesigapan inilah yang dilakukan oleh petugas pramusapa dalam tindakan kejahatan apapun yang terjadi di lingkungan layanan TransJakarta salah satunya pelecehan seksual," ucapnya.
Sebelumnya, beredar viral di media sosial Twitter pengakuan seorang wanita berinisial H sebagai korban pelecehan seksual di dalam bus TransJakarta dari Monas menuju Pulogadung.
Ia pun membagikan pengalaman termasuk foto dan potongan video terduga pelaku yang sedang dihalau petugas dan penumpang. (*)
Baca Juga:
Warga Bayar Rp 3.500 Pakai Skywalk Kebayoran, meski Tak Naik TransJakarta
Bagikan
Berita Terkait
TransJakarta Arah Monas Dialihkan Imbas Demo Guru Madrasah, Halte Balai Kota & Gambir Tutup
 
                      Pramono Pertimbangan Masukan Netizen Terkait Kenaikan Tarif Transjakarta
 
                      Subsidi TransJakarta Bikin Pemprov DKI Boncos, Tarif Baru Sedang Dikaji
 
                      Pemprov Jamin Tarif Baru TransJakarta Tetap Lebih Murah dari Daerah Lain, Masih di Bawah Rp 5.000
 
                      21 Tahun Beroperasi Tarif TransJakarta Naik Baru Sekali, Segini Ongkos Riilnya Tanpa Subsidi
 
                      Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
 
                      Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dalam Tahap Kajian, Dishub Belum Bisa Pastikan Waktu yang Tepat
 
                      Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
 
                      Transjakarta Modifikasi Rute 2F dan 8D, Simak Daftar Lengkap Agar Tidak Salah Naik dan Terjebak Kemacetan
 
                      Jakarta Running Festival Digelar 25-26 Oktober, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan
 
                      




