PHRI Dorong Pemerintah Segera Buka Wisata Pantai Selatan DIY

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Kamis, 14 Oktober 2021
PHRI Dorong Pemerintah Segera Buka Wisata Pantai Selatan DIY

/media/02/3a/cf/023acfd72c53b263aa085ca0ee742a3b.jpg

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Merahputih.com - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Istimewa Yogyakarta mendorong pemerintah daerah segera melakukan uji coba pembukaan destinasi wisata pantai selatan secara terbatas. Pembukaan wisata pantai diyakini mampu meningkatkan lama kunjungan wisata di daerah ini selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 3.

Ketua PHRI DIY Deddy Pranawa Eryana mengatakan pantai selama ini merupakan salah satu destinasi yang memiliki andil signifikan terhadap 'length of stay' atau lama kunjungan wisata di DIY. Pasalnya wisatawan banyak memutuskan menginap usai berwisata ke pantai.

"Sebagian besar untuk wisatawan, khususnya yang menengah ke bawah kan yang banyak diminati pantai. Setelah mengunjungi pantai biasanya banyak yang menginap," ujar Deddy melalui keterangan pers di Yogyakarta, Kamis (14/10).

Baca juga:

Pesona Curug Cigetruk yang Belum Banyak Diketahui Orang

Ditahap awal, pihaknya mengusulkan pemerintah membuka satu atau dua pantai di Kabupaten Gunung Kidul DIY Seperti Pantai Baron atau Indrayanti dulu sebagai percontohan.

Dengan kunjungan yang lebih lama, okupansi atau tingkat hunian biasanya ikut terdongkrak, baik untuk hotel berbintang maupun non bintang. Selain itu, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat kegiatan wisata pantai aman dan tak menimbulkan cluster baru.

Pengunjung meningkat di Gunung Kidul selama libur lebaran. (Foto: Pemkab Gunung Kidul)

Ia menambahkan sejumlah titik disepanjang pantai selatan Yogyakarta sudah memasang kode QR yang terhubungan dengan pedulilindungi. Namun sejumlah pengunjung masih kesulitan mengakses kode QR akibat terkendala sinyal internet. Solusinya, pengelola dapat mewajibkan pengunjung menyerahkan kartu vaksin.

Terpisah Wakil Ketua I DPRD Gunung Kidul Heri Nugroho di Gunung Kidul mendorong Pemkab setempat untuk segera menggelar ujicoba destinasi wisata Pantai selatan.

Sebelumnya Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar) Gunung Kidul Harry Sukmono sudah mengajukan sembilan kawasan wisata untuk uji coba terbatas kepada Pemerintah Pusat.

Baca juga:

Pesona Curug Cigetruk yang Belum Banyak Diketahui Orang

Sembilan kawasan objek wisata tersebut meliputi Kawasan Pantai Baron sampai Seruni (ada enam pantai), Gua Pindul, Kawasan Gunung Api Purba Nglanggeran, Kawasan Pantai Wediombo (tiga kawasan pantai), Kalisuci Cavetubing, Bejiharjo Edupark, Gunung Gentong, Gunung Ireng, dan Telaga Jonge.

Namun hingga kini Pemerintah pusat belum memberikan respon usulan uji coba terbatas tersebut. (Patricia Vicka/Yogyakarta)

#Yogyakarta #Tugu Yogya #Vw #Wisata #Wisatawan
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Berita
Taiwan Bidik Pasar Wisatawan Indonesia, Khususnya Kalangan Generasi Muda
Taiwan menyesuaikan diri demi datangnya pelancong Indonesia, di antaranya dengan penyediaan fasilitas ibadah di lokasi wisata, restoran dan hotel bersertifikasi halal.
Frengky Aruan - Selasa, 26 Agustus 2025
Taiwan Bidik Pasar Wisatawan Indonesia, Khususnya Kalangan Generasi Muda
Travel
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Pulau ini meluncurkan pengumuman etika multibahasa pertama di Korea.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Indonesia
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, berencana membuka Ragunan hingga malam hari. Namun, hal itu langsung ditolak keras oleh fraksi PSI DPRD DKI Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Indonesia
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan rekor tertinggi jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan layanan kereta api selama bulan Juli 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
Indonesia
Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan
Pulau kecil hasil reklamasi di perairan Gili Gede, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat terancam disegel pemerintah daerah setempat.
Wisnu Cipto - Selasa, 05 Agustus 2025
Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan
Indonesia
Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
Gunung Tambora merupakan satu-satunya balai taman nasional terlengkap di Indonesia
Wisnu Cipto - Kamis, 31 Juli 2025
Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
Indonesia
Keberagaman budaya Indonesia Masih Jadi Magnet Bagi Wisatawan Mancanegara
Politisi PKB itu mengapresiasi langkah Kemenpar dan Kementerian Kebudayaan (Kemenkebud) yang berkolaborasi dalam mengedepankan budaya sebagai daya tarik pariwisata Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 28 Juli 2025
Keberagaman budaya Indonesia Masih Jadi Magnet  Bagi Wisatawan Mancanegara
Bagikan