Pesawat American Airlines dan Helikopter Militer Black Hawk Tabrakan di Dekat Bandara Washington, Maskapai Belum Bisa Konfirmasi Korban Jiwa
American Airlines membawa 60 penumpang dan empat awak, tiga tentara berada di dalam helikopter Black Hawk. (Foto: Unsplash/Ross Parmly)
MerahPutih.com - Kecelakaan udara terjadi pada Rabu malam waktu AS (29/1).
Pesawat penumpang komersial milik American Airlines (AA) bertabrakan dengan helikopter militer Black Hawk milik angkatan Darat AS di dekat Bandara Ronald Reagan Washington National.
Akibatnya, seluruh lalu lintas udara di sekitar bandara itu dihentikan.
Administrasi Penerbangan Federal/Federal Aviation Administration (FAA) mengonfirmasi bahwa "pesawat jet regional CRJ700 bertabrakan di udara dengan helikopter Sikorsky H-60 saat mendekati Landasan Pacu 33 di Bandara Nasional Reagan Washington sekitar pukul 21.00 waktu setempat," tulis newsweek.com (30/1).
Jumlah korban belum jelas saat berita ini ditulis.
"Kami mendapat laporan bahwa penerbangan American Eagle 5342, dioperasikan oleh PSA (salah satu mitra operasi AA), dalam perjalanan dari Wichita, Kansas (ICT) ke Bandara Nasional Washington Reagan (DCA), terlibat dalam tabrakan," tulis American Airlines di X.
"Kami akan memberikan informasi lebih lanjut begitu tersedia."
Baca juga:
9 Penerbangan di Bandara Gimhae Batal Akibat Pesawat Air Busan Tujuan Hong Kong Terbakar
Menurut Newsweek, American Airlines membawa 60 penumpang dan empat awak.
Gabe Cohen dari CNN, yang mengutip sumber penegak hukum, telah mengonfirmasi adanya korban jiwa dalam insiden ini.
Sekretaris pers Gedung Putih, Karoline Leavitt, dalam siaran Fox News mengatakan bahwa Presiden Donald Trump telah mengetahui situasi ini.
Dalam pernyataan surelnya, Trump menyebut bahwa ia berdoa "Semoga Tuhan memberkati jiwa mereka. Terima kasih untuk pekerjaan luar biasa yang dilakukan oleh responden pertama kami. Saya memantau situasi dan akan memberikan lebih banyak detail seiring perkembangan situasi."
Dalam postingan di X, koresponden Gedung Putih Reuters, Nandita Bose, mengatakan bahwa tiga tentara berada di dalam helikopter Black Hawk.
Sebelum berita tabrakan muncul, Pusat Kontrol Sistem Komando Lalu Lintas Udara FAA mengeluarkan penghentian operasional di Bandara Ronald Reagan Washington National.
"Semua lepas landas dan pendaratan dihentikan di DCA. Personel darurat merespons insiden pesawat di lapangan udara," demikian akun bandara Reagan menulis di X pada pukul 21.12.
"Terminal tetap terbuka. Akan ada pembaruan," lanjut pesan tersebut. (dru)
Baca juga:
Jumlah Korban dalam Insiden Terbakarnya Pesawat Air Busan Jadi 7 Orang
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Bui di Kasus Pemerasan Bos Skincare, Bayar Denda Rp 1 M
Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan
PSSI Resmi Akhiri Kontrak Patrick Kluivert Usai Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Calon Praja IPDN Meninggal Setelah Pingsan Saat Ikut Apel Malam
Mal Ciplaz Klender Kebakaran, Api Berawal dari Korsleting di Restoran Solaria
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Diwarnai Kartu Merah, Timnas Indonesia Kalah 2-3 dari Arab Saudi
Timnas Arab Saudi Berbalik Unggul atas Indonesia di Babak Pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026
Lifter Indonesia Rizki Juniansyah Raih Dua Emas dan Catatkan Rekor Dunia di Norwegia
Hampir Sebulan Terjebak Longsor, 5 Pekerja Freeport Ditemukan Semua Sudah Jadi Mayat