Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Senjasri Sajikan Wirodha Wirutama


Sejumlah penari dari Seniman Remaja Sriwedari (Senjasri) saat tampil membawakan tarian Wirodho Wirutomo, dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional, di Tugu Kebangkitan Nasional Solo, Jumat (
MerahPutih Nasional - Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-108 juga berlangsung di Kota Solo, tepatnya di Tugu Kebangkitan Nasional, yang berada di kawasan Penumping Solo, Jumat (20/5) pagi.
Dalam peringatan tersebut, dihadiri oleh Walikota Solo FX. Hadi Rudyatmo, Wakil Walikota Achmad Purnomo, DPRD, jajaran Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida), Organisasi Masyarakat (Ormas), veteran dan siswa sekolah.
Dalam kegiatan upacara tersebut, Komandan Kodim (Dandim) 0735 Surakarta Letkol Inf Ari Prasetya menjadi Inspektur upacara. Sebelum kegiatan upacara dilangsungkan, para tamu yang hadir disuguhi dengan penampilan tarian yang berjudul Wirodha Wirutama yang dibawakan oleh Seniman Remaja Sriwedari (Senjasri).
Wirodho Wirutomo sendiri menceritakan seorang perempuan yang mampu menjaga keadaulatan bangsanya. Cerita ini sendiri diambil dari sosok tokoh Pewayangan Srikandi yang mampu menjaga kententraman negara Amarta.
"Tarian ini memang termasuk tradisional, namun kami mencoba menampilkan sedikit modern, salah satunya sajian musiknya menggunakan perpaduan gamelan dengan saksofon," jelas koordinator pelaksana kegiatan Benecditus Billy saat ditemui Merahputih.com, disela kegiatan.
Dalam tarian itu, tampak sepuluh penari membawa gendewa dan cundrik (keris kecil). Gerakan tarian pun juga terlihat seperti orang perang pada umumnya.
"Ya kami dalam karya ini menggunakan dua senjata tersebut, karena memang itu senjata khas Jawa," katanya. (Win)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Makna dan Logo Hari Kebangkitan Nasional Ke-116, Menuju Indonesia Emas

Hari Kebangkitan Nasional 2024: Merayakan Semangat Kebangsaan dan Persatuan Indonesia
