Peneliti Tiongkok Temukan Artefak Prasejarah dan Jejak Manusia dari 55.000 Tahun Silam


Sampel arkeologi yang digali dari Situs Chuandong di Kabupaten Puding, Provinsi Guizhou, China barat daya. Foto: Institut peninggalan budaya dan arkeologi provinsi Guizhou/Handout melalui Xinhua.
MerahPutih.com - Sejumlah besar artefak yang terbuat dari batu, tulang, dan tanduk hewan ditemukan di Situs Chuandong di wilayah Puding, Provinsi Guizhou, China barat daya, yang mengindikasikan adanya aktivitas manusia prasejarah yang berasal lebih dari 55.000 tahun silam.
Melansir laman ANTARA, Situs Chuandong, yang pertama kali ditemukan pada 1978, diyakini sudah ada sekitar akhir Periode Paleolitikum Tengah, Periode Paleolitik Akhir dan Zaman Neolitikum.
Selama dua tahun upaya penggalian, yang merupakan penggalian ketiga sejak 1978, para peneliti menemukan sebuah lapisan tanah baru di situs tersebut, di mana mereka menemukan lebih dari 100.000 tulang hewan, lebih dari 10.000 buah perkakas batu, dan lebih dari 2.500 benda yang terbuat dari tulang atau tanduk hewan.

Sebuah fosil gigi geraham Neoanthropus Homo sapiens yang berusia sekitar 50.000 hingga 60.000 tahun berhasil ditemukan, menurut para pakar dari institut peninggalan budaya dan arkeologi Provinsi Guizhou, dan Institut Paleontologi Vertebrata dan Paleoantropologi di bawah Akademi Ilmu Pengetahuan China.
Baca Juga: Fosil Dinosaurus Terbesar di Dunia Dipamerkan di Museum London
Mereka juga menggali tiga makam yang berusia sekitar 10.000 tahun, menemukan tulang manusia dan artefak tulang termasuk mata kail dari tulang.
Dalam dua penggalian sebelumnya, ditemukan lebih dari 10.000 buah perkakas batu, artefak tulang, fosil hewan dan manusia, serta dua tengkorak manusia yang hampir lengkap.
Bagikan
Pradia Eggi
Berita Terkait
Peneliti Tiongkok Temukan Artefak Prasejarah dan Jejak Manusia dari 55.000 Tahun Silam

Fosil Gading Gajah Purba Berusia 800.000 Tahun Ditemukan Warga Sragen
