Pendaftaran Ditolak, Barcelona Terancam Kehilangan Dani Olmo


Pendaftaran Dani Olmo ditolak pengadilan. Foto: FC Barcelona
MerahPutih.com - Barcelona berisiko kehilangan Dani Olmo pada paruh kedua musim ini, setelah pengadilan menolak gugatan klub untuk memperpanjang pendaftaran penyerang tersebut setelah 31 Desember 2024.
Olmo, yang direkrut musim panas senilai 57 juta Euro (Rp 1 triliun) dari RB Leipzig, diberikan pendaftaran sementara di LaLiga hingga akhir tahun. Hal itu untuk menutupi cedera jangka panjang yang dialami oleh bek Barcelona, Andreas Christensen.
Kini, Barca sedang mencari perintah pengadilan untuk memperpanjang pendaftaran keduanya hingga akhir musim, dengan alasan pada sidang Senin, bahwa kegagalan untuk melakukan hal tersebut akan melanggar hak-hak pekerja di Spanyol.
Klub Catalan sempat mengajukan kasus serupa dengan mendaftarkan Gavi ke tim utama pada 2023. Saat itu, mereka menang melawan pengadilan. Jadi, masih akan ada kejutan bahwa keputusan Jumat nanti tidak menguntungkan mereka.
Baca juga:
Dani Olmo Ungkap Masih Ingin Raih Banyak Gelar bersama Barcelona
Batas pengeluaran tahunan Barca yang diberlakukan di LaLiga ditetapkan sebesar 426 juta Euro (Rp 7,2 triliun) untuk musim ini.
Namun, mereka dianggap tetap melanggar batas tersebut. Sebagai konsekuensinya, mereka harus menghadapi pembatasan tertentu ketika mendaftarkan penambahan baru.
Peraturan LaLiga hanya memperbolehkan mereka membelanjakan sebagian dari apa pun yang dikumpulkan untuk biaya transfer atau menghemat gaji. Sementara itu, Barcelona juga dapat menciptakan lebih banyak ruang dalam batasannya dengan meningkatkan pendapatan.
Baca juga:
Jose Mourinho Buka Peluang Kembali Latih Real Madrid di Masa Depan
Skenario Barcelona untuk Mendaftarkan Dani Olmo

Persetujuan dari anggota perjanjian multi-tahun baru dengan Nike minggu lalu, bisa membantu hal ini. Seorang sumber mengatakan kepada ESPN, bahwa hal itu tidak akan cukup untuk mendorong pendaftaran Olmo.
Pendaftaran tersebut akan berakhir pada minggu depan, di mana Barca masih melebihi batas pengeluaran tahunan yang ditetapkan oleh LaLiga. Menurut laporan, klub kini sedang mengerjakan dua kemungkinan skenario untuk memperpanjangnya.
Pertama, melibatkan pra-penjualan kursi VIP di Spotify Camp Nou, yang sedang dibangun kembali. Kedua, anggota dewan memberikan jaminan pribadi untuk mengaktifkan pendaftaran. Cara itu juga dipakai untuk mendaftarkan Jules Kounde pada 2022 serta Joao Felix dan Joao Cancelo pada 2023.
Sementara itu, striker muda Barcelona, Pau Víctor, yang didatangkan dari Girona Juli lalu, juga memiliki posisi yang sama dengan Olmo.
Baca juga:
Lolos ke Fase Gugur Liga Champions, Barcelona Kebingungan Cari Stadion Baru
Sebelumnya, Mundo Deportivo juga melaporkan, jika pendaftaran tidak diproses, maka Olmo bisa hengkang secara gratis. Meski begitu, sumber yang dekat dengan klub dan sang pemain, telah menepis soal kemungkinan itu.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, telah menyatakan keyakinannya, bahwa pendaftaran Olmo dan Victor akan diperpanjang. Namun, klub sekarang berpacu dengan waktu untuk memastikan hal tersebut terjadi.
Laporta juga menyebutkan, di luar jalur pengadilan, Barca juga mencari cara lain untuk memperpanjang pendaftaran setelah 31 Desember 2024. (sof)
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
Gareth Bale Umumkan Kembali ke Sepak Bola, Main Bareng Para Legenda!

Zinedine Zidane Tegaskan Tidak akan Melatih Fenerbahce, Bukan Bagian dari Rencananya

Lionel Messi Beri Sinyal Pensiun dari Timnas Argentina, Scaloni: Semuanya akan Baik-baik Saja

Badai Cedera Melanda Arsenal, Bagaimana Nasibnya di Liga Inggris?

Ternyata Cuma Hoax! Barcelona tak Pulangkan Marcus Rashford ke Manchester United

Nicolas Jackson Ditakdirkan untuk Chelsea, Bayern Munich tak Aktifkan Klausul Pelepasannya

Diminati Real Madrid, Ibrahim Konate Sebut Kylian Mbappe Telepon Setiap 2 Jam

Mengejutkan! Barcelona Mau Pulangkan Marcus Rashford ke Manchester United

Barcelona Mulai Ketar-ketir! Alejandro Balde, Gavi, Frenkie De Jong, dan Lamine Yamal Cedera

Manchester United Segera Pinjamkan Andre Onana ke Trabzonspor, Jadi Kabar Baik?
