Penculik Sintya Hermawan Minta Pulsa Rp10.000 Hingga Rp1 Miliar

MerahPutih, Kriminal-Ayah Sintya Hermawan, anak perempuan yang diculik di Pusat Grosir Cililitan, mendapat teror dari orang tak dikenal yang mengaku penculik anaknya. Pengirim pesan minta dikirim pulsa ponsel, mulai dari yang paling rendah sampai selangit.

"SMS yang masuk macam-macam. Mungkin juga orang iseng," ujar Ridwan di Jalan Batu Ampar No. 56 RT 5/RW 5, Condet, Jakarta Timur, Kamis (23/7).

Seperti diketahui, Sintya hilang dibawa pergi pria tak dikenal saat bermain di Pusat Grosir Cililitan, Jakarta Timur pada Sabtu (18/7) lalu. Saat itu, anak perempuan usia enam tahun itu pamit bermain di lantai 3A sedangkan kedua orang tuanya menjaga toko aksesoris ponsel di lantai 3. Hilangnya Sintya diumumkan melalui poster dan media sosial dengan mencantumkan nomor telepon yang dapat dihubungi.

Sejak itu, Ridwan mengaku sering mendapat SMS. Jumlah SMS yang masuk ke ponselnya mencapai ratusan. Pelaku meminta dikirimkan pulsa mulai dari Rp10.000, Rp.50.000, Rp1.000.000 hingga Rp1.000.000.000.

Di samping itu, ada juga yang meminta uang tebusan tapi tidak mengirimkan nomor rekening untuk pengiriman uang tebusan yang diminta.

"Saya abaikan saja. Tidak saya ladeni," kata Ridwan, yang ditemani istrinya, Siti Hermawati saat wawancara.

Sementara itu, kondisi Sintya sudah membaik. Pantauan Merahputih.com, Sintya sudah normal. Bocah itu kelihatan riang saat bermain dengan teman-temanya. Menurut Sintya, selama diculik ia diberi makan mie goreng dan bakso.

Sintya kembali ke pelukan keluarganya pada Senin (20/7). Sintya pulang diantar sopir taksi Bluebird, Sahirin atas permintaan seorang pria di sebuah mal di Bekasi. Kasus ini sekarang ditangani Polres Jakarta Timur. Polisi masih memburu penculik Sintya dan pria misterius yang meminta Sahirin mengantarkan Sintya pulang. (gms)

Baca Juga: 

Tia Diculik Saat Bermain di PGC

Sintya Hermawan Ditemukan dan Dititip Penculiknya Lewat Sopir Taksi

Polisi Kejar Pria Berbaju Biru Penculik Anak Perempuan di PGC