Pemilik Loco Mama Terinspirasi dari Imigran Meksiko
Luhung Sapto - Minggu, 11 Oktober 2015
Sejak berdiri pada 2013 Loco Mama langsung diminati pecinta kuliner. (Foto MerahPutih/John Abi)
MerahPutih Bisnis - Menu makanan Meksiko sedang menjamur di Jakarta. Tapi, belum banyak restoran yang menyajikan makanan Meksiko dalam daftar menu.
Peluang inilah yang ditangkap Griselda Valentina, pemilik Food Truck Loco Mama, saat memilih terjun ke bisnis makanan street food pada 2013 silam.
"Saya terinspirasi dari para imigran Meksiko yang menekuni bisnis makanan di Amerika. Selain itu, di Indonesia sendiri belum ada yang menekuni usaha seperti ini," ujar alumnus University of Southwestern, California bidang entrepreneurship ini kepada merahputih.com, di Cordelia Cafe, Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (10/10).
Gris, begitu ia akrab disapa, mendirikan Loco Mama bersama lima orang temannya. Resep burrito yang menjadi menu andalan dibuat sendiri oleh Gris, yang hobi memasak dan punya toko kue, dengan coba-coba dan meminta feedback dari teman-temannya. Burrito memang menjadi menu andalan Loco Mama. Burrito adalah makanan yang dibungkus dengan tortilla (roti pipih) gandum yang diisi dengan berbagai macam daging.
Kesuksesan Loco Mama akhirnya menarik banyak orang ikut terjun ke bisnis food truck. Bisnis ini terus mengalami pertumbuhan yang ditunjukkan dengan kemunculan beberapa pengusaha food truck baru.
Data Asosiasi Food Truck Indonesia (AFTI), yang berdiri 19 Desember 2014, per Juni 2015 menyebutkan terdapat sekira 60 truk di Jakarta, namun hanya 32 yang terdaftar di AFTI.
"Awalnya masih lima orang pengusaha food truck, tapi saat ini sudah sekitar 60 orang pengusaha yang menekuni bisnis ini," tuturnya.
Menurut Gris bisnis ini sangat menjanjikan karena kompetitor belum banyak. Untuk memenangkan persaingan, kata Gris, Loco Mama selalu mengedepankan inovasi dengan mengeluarkan menu-menu baru. "Kami terus melakukan perubahan dan inovasi pada varian rasa, tujuannya agar masyarakat tidak mudah cepat bosan," katanya.
Promosi yang dilakukan saat ini adalah melalui media sosial seperti Twitter, Facebook, dan Instagram. Gris berharap bisnis kuliner yang ditekuninya bisa terus berkembang. "Setelah memperkuat bisnis kuliner ini di Jakarta kami berencana menambah unit mobil untuk mengembangkannya di luar kota," tandasnya. (Abi)
Baca Juga:
Bagikan
