Pelajar Indonesia di Mesir Tewas Tenggelam

MerahPutih.com - Kabar duka kembali datang dari pelajar Indonesia meninggal dunia di tanah rantau. Setelah Qisthas Hadi Permana, mahasiswa Universitas Al Azhar, Kairo, meninggal dunia karena sakit, dan, Syahrie Anggara (mahasiswa University of Leicester) meninggal karena hipotermia ketika mendaki mont blanc di Turin.

Yang terbaru, pelajar Indonesia di Kairo, Mesir, bernama Gia Fauzi Ramadhan meninggal karena tenggelam saat berenang. Koordinator Kantor Komunikasi PPI Dunia kawasan Timur-tengah dan Afrika Muhammad Kamal Ihsan memaparkan, almarhum merupakan anggota rombongan ziarah makam Imam Abu al Hasan AsSyadzili yang dipimpin oleh Syaikh Yusry dari universitas Al-Azhar.

Kronologisnya, rombongan bertolak dari Kairo menuju Aswan pada Rabu (20/9) dan tiba di Aswan di hari berikutnya. Sebelum bertolak kembali ke Kairo pada Jumat (22/9) setelah melakukan ziarah, rombongan melakukan rihlah ke pantai Ain Sukhnah tepatnya di hotel Potrait Ain Sukhnah.

"Setibanya di hotel, almarhum memutuskan untuk tidak berenang bersama rombongan lain melainkan hanya memotret beberapa gambar saja dengan kameranya, hingga pada pukul 15.25 waktu setempat, almarhum mengirim pesan teks kepada teman sekamarnya, Musthofa bahwa dia hendak berenang di kolam renang hotel," kata Kamal.

Namun, Musthofa, beserta rombongan lain yang sedang sholat saat itu baru sempat membalas pesan dari almarhum pada pukul 15.40. Tak lama, beberapa warga setempat mengevakuasi seseorang yang tenggelam di kolam renang hotel yang ternyata adalah almarhum Gia Fauzi Ramadhan. Menurut kesaksian beberapa petugas dan rekaman CCTV, almarhum terlihat berenang beberapa kali putaran hingga akhirnya tak mampu mencapai pinggir kolam dan tenggelam

Setelah itu, pihak hotel segera menghubungi rumah sakit setempat sementara bantuan pernapasan dilakukan oleh teman-teman almarhum segera setelah almarhum dievakuasi dari kolam namun nyawa almarhum sudah tidak bisa diselamatkan.

Rencananya, jenazah almarhum akan segera dipulangkan ke Indonesia untuk dikebumikan di kampung halamannya di Jawa Barat.

Berita ini merupakan laporan Dinda Lisna Amilia, kontributor merahputih.com, untuk wilayah India dan sekitarnya