Pegawai Janjikan Pekerjaan Dengan Patok Harga Rp 170 Juta, Ini Tanggapan PT KAI

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Minggu, 15 September 2024
Pegawai Janjikan Pekerjaan Dengan Patok Harga Rp 170 Juta, Ini Tanggapan PT KAI

Sosialisasi Perlintasan Sebidang di Rangkasbitung. (Foto: merahputih.com/Kanu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com- Seorang warga bernama Makmurdin mengaku menjadi korban penipuan lowongan kerja oleh oknum aparat untuk bekerja di PT KAI. Oknum berinisial WSN itu mematok tarif Rp 170 juta untuk posisi masinis. Sedangkan, untuk posisi teknisi sebesar Rp 50 juta.

Dengan iming-iming kepastian masuk di PT KAI, Makmurdin mengaku tertarik untuk mendaftarkan diri mengisi posisi teknisi dan Bersama rekannya menyerahkan berkas-berkas yang diperlukan sekaligus menyetorkan uang ke rekening WSN secara bertahap pada Mei, Juli, dan Agustus 2024.

Ia dijanjikan bisa mengikuti diklat pada 16 Juli 2024. Namun, nyatanya WSN tak menepati janji. Bahkan, tak bersikap kooperatif. Merasa ditipu, Makmurdin melaporkan kejadian ini ke Polda Metro Jaya.

Makmurdin turut menyerahkan barang bukti berupa bukti transfer, kartu tanda anggota kepolisian (KTA), KTP dan kartu keluarga yang sempat dijaminkan oleh WSN.

Baca juga:

Pj Heru Akui PT KAI tak Respons soal Bantuan Korban Kebakaran Manggarai

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta buka suara terkait pegawainya yang diduga melakukan penipuan dengan modus iming-iming bekerja di perusahaan BUMN tersebut.

KAI pun menyesalkan perbuatan yang dilakukan oleh oknum aparat berinisial WSN.

Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko menegaskan, rekrutmen perusahaanya tidak dipungut biaya sama sekali. Semua diinformasikan secara lengkap syarat bagi calon pelamar kerja diwebsite resmi https://e-recruitment.kai.id/.

"Rekrutmen tidak dipungut biaya apapun dan tidak menggunakan sistem refund atau penggantian biaya transportasi,” kata Ixfan di Jakarta, Minggu (15/9).

Baca juga:

Dikeluhkan Pemprov DKI, PT KAI Ngaku Masih Mendata Aset Terbakar di Manggarai

PT Kereta Api indonesia (KAI) tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang timbul akibat penipuan yang mengotasnamakan perusahaannya.

"Apabila anda mengetahui proses rekrutmen yang mengatasnamakan PT Kereta Api indonesia (Persero) dan meminta imbalan tertentu dalam bentuk apapun, Anda dapat melaporkan tindakan tersebut, Informasi lebih lanjut hubunge Contact Center 121/021-121," pungkas Ixfan. (Knu)

#PT KAI #Kereta Api
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Tiket Kereta Libur Nataru sudah Bisa Dipesan, Cek Rute KA yang Tersedia
Pemesanan tiket dapat dilakukan mulai H-45 sebelum tanggal keberangkatan, masyarakat sudah dapat memesan tiket melalui Access by KAI.
Dwi Astarini - Jumat, 14 November 2025
Tiket Kereta Libur Nataru sudah Bisa Dipesan, Cek Rute KA yang Tersedia
Indonesia
KAI Siagakan 735 Petugas Ekstra untuk Amankan Perjalanan Kereta Api Jelang Natal dan Tahun Baru 2026
Petugas ekstra KAI siaga untuk menjaga keamanan serta ketepatan waktu perjalanan kereta api selama Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
KAI Siagakan 735 Petugas Ekstra untuk Amankan Perjalanan Kereta Api Jelang Natal dan Tahun Baru 2026
Indonesia
Indonesia Contek China Kembangkan Kereta Api
Indonesia masih tertinggal dan berharap kunjungan ini menghasilkan kesepahaman dengan pemerintah, industri, dan investor China
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 12 November 2025
Indonesia Contek China Kembangkan Kereta Api
Indonesia
Mantap Nih Bagi Warga Kalimantan! Pegembangan Jalur Kereta Api Dimulai 2026
Proyek Strategis Nasional tertanggal 24 September 2025, terdapat satu proyek kereta di Kalimantan yaitu "Infrastruktur Kereta Api Logistik di Kalimantan Timur".
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 12 November 2025
Mantap Nih Bagi Warga Kalimantan! Pegembangan Jalur Kereta Api Dimulai 2026
Indonesia
KAI Catat ada 177 Titik Rawan Jalur Kereta Api saat Nataru 2026, mulai dari Ancaman Longsor sampai Banjir
Sebanyak 735 petugas ekstra diterjunkan di seluruh wilayah kerja, disertai kesiapan perlengkapan siaga di berbagai titik strategis sepanjang jalur rel.
Dwi Astarini - Rabu, 12 November 2025
KAI Catat ada 177 Titik Rawan Jalur Kereta Api saat Nataru 2026, mulai dari Ancaman Longsor sampai Banjir
Indonesia
KAI Jajaki Lokomotif Baterai E-Train China untuk Gantikan Ratusan Lokomotif Diesel
Dulu kereta listrik harus terhubung ke jaringan listrik di atas rel, tetapi kini dengan teknologi baterai, kereta bisa beroperasi mandiri
Angga Yudha Pratama - Rabu, 12 November 2025
KAI Jajaki Lokomotif Baterai E-Train China untuk Gantikan Ratusan Lokomotif Diesel
Indonesia
Legislator Gerindra: Kemenhub Harus Lebih Serius Perhatikan Pembangunan Jalur Kereta Api Luar Jawa
Penting untuk konektivitas kawasan indsutri luar Jawa dan pemenuhan kebutuhan logistik nasional.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
Legislator Gerindra: Kemenhub Harus Lebih Serius Perhatikan Pembangunan Jalur Kereta Api Luar Jawa
Indonesia
Negara Tanggung Utang Whoosh, Serikat Pekerja Kereta Api Puji Keberanian Prabowo
Serikat Pekerja Kereta Api (SPKA) memuji Presiden RI, Prabowo Subianto, yang akan menanggung utang Whoosh.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
Negara Tanggung Utang Whoosh, Serikat Pekerja Kereta Api Puji Keberanian Prabowo
Indonesia
Kereta Api Jadi Primadona Wisatawan Asing, ini 10 Stasiun Paling Favorit
Berkat kenyamanan dan efisiensi waktu yang ditawarkan moda transportasi berbasis rel ini.
Dwi Astarini - Sabtu, 08 November 2025
Kereta Api Jadi Primadona Wisatawan Asing, ini 10 Stasiun Paling Favorit
Indonesia
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Prabowo mau borong 30 rangkaian KRL, jumlah penumpang diprediksi bisa menembus 400 juta orang.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
Bagikan