Pedro Acosta Yakin Sachsenring akan Lebih Mudah
Acosta merasa Sachsenring lebih cocok untuk KTM. (Foto: MotoGP)
Merahputih.com - Pedro Acosta tampil kompetitif sepanjang MotoGP Assen akhir pekan lalu, bersaing untuk posisi ketiga di belakang Francesco Bagnaia dan Jorge Martin.
Pembalap Tech3 GasGas ini mengawali balapan di posisi kelima dan sebagian besar berada di urutan keenam hingga Enea Bastianini menyalipnya, menurunkannya ke posisi tujuh.
Setelah beberapa lap mencoba mempertahankan posisi, Acosta akhirnya puas di posisi ketujuh, unggul tiga detik dari rekan setimnya, Brad Binder, sebelum akhirnya kecelakaan di lap terakhir.
Baca juga:
Pedro Acosta Bakal Bawa Semua Kru ke Red Bull KTM
Acosta menjelaskan kecelakaan terjadi karena ban depan tiba-tiba menjadi terlalu dingin. "Ban depan tiba-tiba terlalu dingin dari satu tikungan ke tikungan berikutnya," jelas rookie GasGas Tech3 itu.
"Saya sudah unggul tiga detik dari Binder dan di lap terakhir, saya mencoba melaju dengan santai, tetapi suhu ban turun lebih dari yang saya kira," lanjutnya.
Meski menggunakan ban belakang lunak, Acosta tetap berhasil mencapai tujuannya dan bertahan di grup terdepan.
"Sulit untuk mengatakan apakah akan lebih baik dengan kompon medium. Kami mungkin tidak akan melaju lebih jauh, tetapi di awal balapan kami akan kesulitan untuk berada di grup depan," jelasnya.
Baca juga:
Acosta Sebut Pasar Transfer Ducati Seperti Sinetron
Kini, Kejuaraan Dunia beralih ke Jerman dengan Grand Prix baru yang dimulai pada Jumat depan, yang merupakan balapan terakhir sebelum liburan musim panas.
Acosta optimistis menghadapi Sachsenring, trek yang lebih cocok untuk motornya.
"Sachsenring cenderung cocok untuk kami, terutama jenis tikungannya. Kami menyadari kecenderungan motor kami, dan saya pikir Sachsenring akan lebih positif bagi kami dibandingkan Assen," katanya.
Baca juga:
Jadwal MotoGP Jerman 2024: Bagnaia Berpeluang Geser Martin
Acosta, yang berusia 20 tahun, akan mendapatkan kesempatan terakhirnya untuk menjadi pembalap termuda yang memenangi balapan kelas utama di Jerman pada Minggu mendatang. (waf)
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Catat Kalender Lengkap Sirkut Mandalika 2026! VR46 di Awal Tahun Hingga IndonesianGP Oktober
Naik Kelas dari Moto3, Diogo Moreira Tinggalkan Motor Nomor 10 di Debut MotoGP 2026
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Marc di Puncak Diikuti Alex Marquez, Marco Bezzecchi Melejit ke Posisi 3
Marco Bezzecchi Menangi MotoGP Portugal 2025, Akui Gaya Balap Alex Marquez Jadi Inspirasi
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Portugal: Perebutan Peringkat 3 Klasemen Akhir Musim 2025
Menangi MotoGP Malaysia 2025, Alex Marquez Akui Lakukan Perubahan Strategi Hadapi Balapan di Sepang
Raul Fernandes Bersinar di Phillip Island, Raih Kemenangan Perdana di MotoGP Australia 2025
Jadwal Lengkap MotoGP Australia 2025: Juara Dunia Absen, Persaingan Sengit Jelang Akhir Musim
Operasi Bahu Kanan Selesai, Marc Marquez 'Hidupkan' Mode Pemulihan
Marc Marquez Sukses Operasi Bahu Kanan Usai, Bakal Absen di Malaysia dan Australia